test

News

Minggu, 7 November 2021 21:01 WIB

Kapolri Imbau Tidak Lengah Disiplin Protokol Kesehatan Jelang Akhir Tahun

Editor: Ferro Maulana

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan. (Foto: PMJ News/Polri TV).

PMJ NEWS -  Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengimbau kepada seluruh pihak untuk tidak abai dan lengah terkait kedisiplinan penerapan protokol kesehatan (prokes) menjelang akhir tahun. Seluruh pihak harus bisa mencegah gelombang ketiga Covid-19.

Hal itu disampaikan Sigit saat memimpin rapat dengan Panglima TNI bersama Forkopimda Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (7/11/2021).

Sigit mengungkapkan, protokol kesehatan (prokes) harus tetap disiplin, walaupun saat ini adanya penurunan asesmen berkenaan PPKM level yang diiringi dengan pelonggaran aktivitas masyarakat. 

"Harus cek semua rumah sakit yang ada dan antisipasi. Karena ada risiko dengan turunnya angka tersebut dan turunkan asesmen level yang berdampak banyaknya aktivitas," ujarnya. 

"Dan kelonggaran ini diantisipasi jangan sampai lengah dan abai, hingga akhirnya tanpa kita sadari kita kecolongan dan muncul gelombang ketiga," tutur Sigit. 

Lebih jauh Sigit mengatakan, dalam libur akhir tahun, telah ada pengalaman dimana terjadinya lonjakan virus corona. 

Hal itu disebabkan, harus ada kesiapan guna mencegah hal itu terjadi di tahun ini.

"Pengalaman di akhir tahun selalu kita hadapi situasi seperti libur dan setelah libur angka naik. Tolong pertahankan angka yang sudah baik," ucap Sigit.

Sigit menambahkan, Indonesia berapa di peringkat paling atas se-Asia Tenggara (ASEAN) dalam hal menekan laju pertumbuhan virus corona. Menurut ia, hal itu berkat kerja keras dan kerjasama antar seluruh elemen.

"Seperti rekan-rekan ketahui atas kerja keras dari seluruh elemen TNI, Polri, gugus Dinkes, relawan, BIN dan seluruh yang terlibat sebagai vaksinator dan langkah-langkah dalam rangka laksanakan dan pengawalan prokes, maka saat ni angka kita sudah sangat bagus dibandingkan beberapa waktu lalu," jelasnya. 

"Bahkan Indoensia menempati posisi pertama di Asia Tenggara dalam indeks Nikkei. Ini semua harus dipertahankan, event nasional maupun internasional," tutupnya. 

BERITA TERKAIT