test

News

Senin, 25 April 2022 17:40 WIB

Jaksa Agung Minta Jajarannya Tak Terseret Kasus Mafia Minyak Goreng

Editor: Hadi Ismanto

Jaksa Agung ST Burhanuddin resmi melantik Sunarta menjadi Wakil Jaksa Agung. (Foto: PMJ News/YouTube Kejaksaan RI)

PMJ NEWS - Jaksa Agung ST Burhanuddin memastikan jajarannya tidak masuk dalam polemik kasus mafia minyak goreng yang belakangan dikaitkan dengan kepentingan politik dan kekuasaan tertentu.

Buhanuddin menginstruksikan jajarannya mulai dari Kejagung, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, dan Cabang Kejaksaan Negeri untuk bersikap netral dalam kasus mafia minyak goreng.

"Memerintahkan dalam penegakan hukum penanganan perkara korupsi yang dilakukan untuk bersikap netral, tidak terkooptasi dengan kepentingan politik, serta tidak terpengaruh dengan isu-isu politik di luar," tegas Burhanuddin dalam keterangannya, Senin (25/4/2022).

Burhanuddin meminta agar jajaran Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) untuk tetap fokus dengan penyelesaian perkara secara profesional, berintegritas, dan steril terhadap kepentingan apa pun.

Pada kesempatan yang sama, Burhanuddin juga memastikan akan memantau langsung dan mengendalikan secara ketat setiap penanganan perkara yang terkait dengan kepentingan masyarakat.

"Kejaksaan RI secara kelembagaan tetap netral, tidak ada kepentingan politik dan kekuasaan dalam penegakan hukum. Kejaksaan RI selalu mengedepankan profesionalitas, integritas, transparan dan akuntabel dalam setiap penanganan perkara," tukasnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) mengusut tuntas mafia minyak goreng dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait pemberian fasilitas ekspor CPO (Crude Palm Oil) atau minyak goreng.

BERITA TERKAIT