test

Hukrim

Sabtu, 22 Juli 2023 15:34 WIB

Tim Satgas Polri Gerak Cepat Ungkap Kasus TPPO

Editor: Ferro Maulana

Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada dan jajarannya. (Foto: PMJ News)

PMJ NEWS -  Tim Satgas Polri saat ini berhasil selamatkan 2.149 orang atas kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Hal ini disampaikan oleh Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada.

"Bapak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo)/memberikan atensi yang luar biasa terhadap tindak pidana perdagangan orang atau TPPO," katanya di Jakarta, dilansir Sabtu (22/7/2023).

Bahkan, katanya, hal ini juga menjadi perhatian Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

"Karena ini juga menjadi salah satu bentuk kehadiran negara dalam memberikan perlindungan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat sebagaimana juga tujuan dibentuknya negara kita yaitu untuk memberikan perlindungan untuk melindungi seluruh bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia," tegasnya.

Mantan Kabaintelkam Polri ini menjelaskan, Satgas ini dibentuk pada 10 Juni 2023 diketuai oleh Wakabareskrim Irjen Asep Edi Suheri. Selanjutnya dijalani oleh seluruh Polda jajaran.

"Satgas Bareskrim Polri tersebut sampai saat ini sampai dengan tanggal 19 Juli 2023 sudah ada 699 laporan dan telah melakukan penangkapan terhadap 829 tersangka serta melakukan penyelamatan terhadap 2.149 korban," ungkapnya.

"Informasi dari masyarakat ini adalah salah satu dari keberhasilan yang bisa membantu keberhasilan kami dalam mengungkap kasus-kasus TPPO sehingga apabila ada masyarakat yang mengetahui atau mendapatkan informasi dari manapun juga tolong bisa diinformasikan kepada kami tentunya di wilayah Polsek ada polres ataupun juga langsung ke Mabes," sambungnya.

Lebih lanjut ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan dukungan dan bantuan kepada semua pihak termasuk rekan-rekan dari media.

"Kami siap untuk di diawasi dalam proses penanganannya karena masyarakat adalah salah satu yang harus mengawasi kami sehingga dalam prosesnya dapat berjalan dengan baik," pungkasnya.

BERITA TERKAIT