PMJ NEWS - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin melalui juru bicaranya dr Siti Nadia Tarmizi menjelaskan terdapat tiga orang pekerja kebersihan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Jakarta yang dinyatakan positif setelah dites pada 8 Desember 2021 lalu.

Hasil tes itu kemudian dikirimkan ke Balitbangkes untuk dilakukan genome sequencing.

Selanjutnya, pada 15 Desember 2021, hasil pemeriksaan kemudian menunjukkan jika tiga orang petugas kebersihan di Wisma Atlet yang positif sebelumnya, dipastikan terpapar varian Omicron.

Meski begitu, ketiga orang tersebut positif tanpa gejala, dan telah menjalani karantina di Wisma Atlet. Sekarang, hasil tes PCR kedua dari ketiga orang tersebut sudah negatif.

Merunut kasus pertama ini, pemerintah pun melakukan tracing kepada 250 kontak erat. Hasilnya ditemukan 60 kasus positif.

"Sudah 250 orang di-tracing dan 60 spesimen positif," ungkap dr Nadia dalam siaran persnya, di Jakarta, Selasa (28/12/2021).

Sementara itu, ahli kesehatan dunia menyatakan Omicron bisa menjadi langkah signifikan dalam transisi pandemi menjadi endemik. Hal ini didasarkan pada studi awal tentang penyebarannya yang masif di beberapa negara.

Direktur pelaksana Bain Capital Life Sciences, Dr. Adam Koppel melanjutkan varian Omicron yang sekarang ini mewabah di beberapa negara sangat mengkhawatirkan dan berpotensi menjadi strain global yang dominan.