test

News

Minggu, 30 Mei 2021 16:54 WIB

Jokowi Tunjuk Airlangga Pimpin Sherpa Track Dalam Forum G20

Editor: Hadi Ismanto

Penulis: Yeni Lestari

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Foto: PMJ News/Dok Net)

PMJ NEWS - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyebut Indonesia akan menjadi tuan rumah petemuan forum diskusi ekonomi dunia Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 2022 mendatang.

Berdasarkan rilis resmi pada Minggu (30/5/2021), sejumlah panitia nasional akan dibentuk dan melaksanakan pertemuan dalam KTT G20 tersebut. Hal ini sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Panitia Nasional Penyelenggara Presidensi G20 Indonesia yang telah ditetapkan 27 Mei 2021 lalu.

Dalam hal ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto juga ditunjuk untuk memimpin Sherpa Track G20 yang akan membahas isu terkait ekonomi non keuangan yang menyangkut energi, pembangunan, pariwisata, ekonomi, pendidikan, digital, tenaga kerja, pertanian, perdagangan, investasi, industri, kesehatan, serta anti korupsi.

"Di bawah kepemimpinan Indonesia di tahun depan, G20 akan mengangkat tema besar yakni Recover Together, Recover Stronger. Tema tersebut tentunya akan menunjukkan harapan dan kesiapan Indonesia untuk turut serta dalam kemitraan global, sebagai bentuk upaya mengatasi dampak pandemi Covid-19 dan meningkatkan kembali kepercayaan global," ujar Airlangga, Minggu (30/5/2021).

Airlangga menyebut, untuk pemulihan yang kuat dan cepat maka diperlukan kerjasama yang erat antar negara-negara G20. Nantinya, pemulihan ekonomi tersebut akan difokuskan pada peningkatan produktivitas, stabilitas serta ketahanan ekonomi.

Adapun, Airlangga menjelaskan terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam menyelenggarakan G20 ini di tengah pandemi. Namun, ia sudah menyiapkan lima langkah strategis untuk menjawab tantangan tersebut, antara lain dengan bersinergi dengan dunia internasional dalam mendukung upaya pemulihan ekonomi global dan memiliki suara untuk menentukan arah ekonomi global pasca krisis.

Lebih lanjut, dalam mendukung kesiapan infrastruktur teknologi untuk penyelenggaraan KTT G20, Airlangga menjelaskan pihak pemerintah telah membangun portal Document Management System (DMS). Portal tersebut digunakan untuk menata secara digital dokumen substansi terkait dan menjadi bagian integral Sekretariat Sherpa G20 Indonesia yang nantinya bisa diakses oleh seluruh K/L yang terlibat.

"Ini merupakan insiatif Indonesia yang sangat bagus untuk memastikan segala proses penyusunan substansi secara transparan dan akuntabel. Khususnya bagi instansi yang selama ini terlibat dan menaungi G20," pungkasnya.

BERITA TERKAIT