logo-pmjnews.com

News

Rabu, 17 Maret 2021 13:40 WIB

Gage Belum Berlaku, Dirlantas PMJ: Kami Sedang Jaga Physical Distancing

Editor: Ferro Maulana

Aturan Ganjil dan Genap. (Foto: PMJ News/Ilustrasi).
Aturan Ganjil dan Genap. (Foto: PMJ News/Ilustrasi).

PMJ NEWS - Walaupun volume kendaraan di beberapa ruas jalan di Jakarta mencapai 30 persen, namun Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yugo mengungkapkan pihaknya belum ada agenda kembali memberlakukan ganjil-genap (gage). Hal tersebut dilakukan karena pertimbangan menjaga physical distancing.

Sambodo mengungkapkan, regulasi yang dibuat oleh Pemprov DKI ini belum dapat diaktifkan kembali karena pihak kepolisian berusaha minimalisir pergerakan masyarakat menggunakan transportasi umum.

"Kami sedang menjaga physical distancing di public transportation (transportasi umum). Nah, mungkin kalau dilaksanakan ganjil genap, maka orang yang memiliki kendaraan di luar tanggal tersebut akan beralih ke transportasi umum. Jadi demand-nya akan menjadi tinggi," ujar Sambodo kepada wartawan, di Jakarta.

Sambodo kembali mengatakan, masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi, setidaknya pengendara akan merasa lebih aman ketimbang menggunakan transportasi umum yang rentan terpapar virus Covid-19.

Sementara itu, berkenaan kepadatan arus lalu lintas, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar mengungkapkan, untuk kenaikan volume kendaraan bersifat fluktuatif.

Namun demikian, menurutnya, paling sering (kepadatan arus) terjadi saat waktu pergi dan pulang kantor.

"Paling berdampak di jalur Sudirman Thamrin dan beberapa lainnya. Sebagai upaya, kita lakukan lakukan rekayasa lalu lintas dengan pengalihan arus dan contra flow," pungkas Fahri.

BERITA TERKAIT