test

Politik

Selasa, 15 Oktober 2019 19:10 WIB

Ketua MPR dan DPR Yakin TNI-Polri Bisa Mengamankan Pelantikan Presiden

Editor: Redaksi

Ketua MPR Bambang Soesatyo saat memberikan keterangan usai rapat koordinasi. (foto: Ist)

PMJ – Jelang pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin, pimpinan MPR, DPR dan DPD menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Kepala BIN Budi Gunawan.

Usai rapat, Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan bahwa TNI-Polri siap mengamankan pelantikan. "Dari penjelasan Bapak Panglima, Kapolri dan Kabin bahwa situasi keamanan kondusif dan masih bisa diatasi dan diantisipasi dengan segala kemungkinan untuk acara tanggal 20 Oktober jam 14.30 WIB berjalan aman dan tertib," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2019).

Pimpinan MPR, DPR dan DPD rapat koordinasi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Kepala BIN Budi Gunawan. (Foto: Ist)

Bamsoet menjelaskan, TNI-Polri akan mengerahkan kekuatan penuh untuk keamanan pelantikan. "Mulai dari titik keberangkatan presiden ke DPR, hingga DPR ke Istana sudah diantisipasi dengan kekuatan penuh dengan alat dan kelengkapan yang ada yang sudah disiapkan TNI dan Polri," ujarnya.

TNI-Polri juga memastikan keamanan para tamu dengan penjagaan yang sangat ketat. Bamsoet mengatakan ada sejumlah kepala negara dan kepala pemerintahan, utusan khusus dan duta besar yang bakal menghadiri prosesi pelantikan Jokowi-Ma'ruf.

Pimpinan MPR, DPR dan DPD rapat koordinasi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Kepala BIN Budi Gunawan. (Foto: Ist)

"Dua kepala negara, empat kepala pemerintahan, sembilan utusan khusus, dan 157 lebih duta besar yang diundang dan akan hadir di pelantikan presiden 20 Oktober mendatang," tegas Bamsoet.

Ketua DPR Puan Maharani mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban di hari pelantikan. "Kami mengimbau kepada masyarakat agar dapat mengikuti acara ini secara khidmat,” ungkap Puan.

”Setelah pelantikan tentu nanti kami akan bekerja sama dengan eksekutif sesuai dengan tugas-tugas kami agar bangsa ini dapat lebih sejahtera. Ini adalah agenda 5 tahunan yang konstitusional. Tolong semua bisa ikut melaksanakan hal tersebut sebagai satu bangsa Indonesia," pungkasnya. (BHR)

BERITA TERKAIT