test

News

Senin, 24 Agustus 2020 12:30 WIB

Soal Kebakaran Kejagung, Komjak: Tunggu Hasil Penyelidikan Polri

Editor: Hadi Ismanto

Ketua Komisi Kejaksaaan (Komjak), Barita Simanjuntak (Foto: PMJ News/Dok Net)

PMJ - Ketua Komisi Kejaksaaan (Komjak), Barita Simanjuntak meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi terkait kebakaran gedung Kejakasaan Agung. Penyataan ini menanggapi kecurigaan Indonesian Corruption Watch (ICW) soal kebakaran tersebut.

"Kalau soal kebakaran saya kira lebih baik kita tunggu hasil penyidikan dari tim Polri yang punya kompetensi dan keahlian untuk menyelidik penyebab kebakaran secara akurat," ungkap Barita Simanjuntak saat dikonfirmasi, Senin (24/8/2020).

"Kita berharap Polri bekerja profesional, terpercaya dan menyampaikan hasilnya kepada publik," sambungnya.

Ketua Komisi Kejaksaaan (Komjak), Barita Simanjuntak (Foto: PMJ News/Dok Net)

Kendati begitu, Barita menilai wajar apabila ICW meminta keterlibatan KPK dalam insiden kebakaran ini. Dia menyebut permintaan ini sebagai pandangan publik, mengingat jaksa Pinangki kini tengah diusut kasusnya oleh Kejagung.

"Kalau soal keterlibatan KPK, saya kira wajar saja dan dapat dipahami. Sebab ini soal public trust kepada institusi, apalagi oknum jaksa P disidik oleh institusi kejaksaan sendiri. Jadi wajar ada dugaan conflict of interest dan inilah yang harus dibuktikan Kejaksaan," tuturnya.

Selain itu, Barita juga meminta Kejagung transparan dalam menjalankan kewenangannya, terutama terhadap kasus Jaksa Pinangki. Sehingga masyarakat tidak menaruh rasa curiga terhadap kejagung.

"Saya kira dalam soal ini kejaksaan perlu juga memahami bahwa penanganan kasus ini bukan soal kewenangan saja," ujarnya.

"Kejaksaan punya kewenangan menyidik memang ya benar, namun karena ini dilakukan oleh oknum jaksa P diperlukan keterbukaan, kesadaran dan kerelaan untuk bersedia melibatkan lembaga independen yang dipercaya punya kredibilitas," sambungnya.

Sebelumnya, ICW meminta KPK ikut turun tangan mencari tahu penyebab kebakaran gedung utama Kejagung. Mereka curiga ada oknum yang sengaja menghilangkan barang bukti terkait kasus yang sedang ditangani saat ini, salah satunya kasus jaksa Pinangki.(Hdi)

BERITA TERKAIT