test

Hukrim

Minggu, 3 Mei 2020 14:54 WIB

Polisi Tegaskan Pesan Berantai Soal Perampasan dan Pencurian Hoax

Editor: Hadi Ismanto

BMKG pastikan pesan teks dan suara berantai di WhatsApp yang berisi informasi Gunung Anak Krakatau akan meletus adalah berita bohong alias hoax. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Fif)

PMJ - Ramai beredar pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang menginformasikan akan ada perampasan atau pencurian besar-besaran. Terkait hal ini, polisi menegaskan bahwa kabar atau informasi tersebut tidak benar alias hoax.

"Itu tidak benar ya (hoax)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Minggu (3/5/2020).

Dalam pesan berantai ini, para pelaku kejahatan disebutkan akan diturunkan ke jalan menggunakan mobil box dan merampas hasil ternak, motor, hingga tas, hingga ponsel. Lagi-lagi, polisi memastikan kabar tersebut hoax.

Informasi bohong atau hoax itu menginformasi bahwa akan terjadi perampokan atau perampasan kepada semua kalangan mulai dari orang tua, hingga anak-anak.

Berikut isi pesan berantai yang beredar di aplikasi pesan chat:

Sekedar Info :
Kriminal Semakin Marak

  1. Pelaku diturunkan serentak dgn
    jml banyak dgn kendaraan box,
    truk) biasa menjelang magrib.
  2. Selanjutnya pelaku menyebar
    utk survey sasaran.
  3. Jika dimungkinkan mereka ini
    langsung eksekusi & akan
    berkumpul lg, di titik jemput.
  4. Jam operasi antara jam 21.00
    s/d 05.00 pagi.
  5. Sasaran utk pedesaan ternak &
    hasil bumi, serta perampasan
    motor, utk jalur2 yg sepi
  6. Utk daerah kota, yaitu kantor,
    toko & rumah, pelaku lakukan
    survey di siang & sore utk
    mencatat jam2 sepi / rawan.
  7. Perampasan tanpa survey
    sasarannya :
    Ibu-2, anak2 yg lagi bawa tas,
    dompet, / yg main HP, baik yg
    lg jalan,/ yg naik spd motor

Waspadai :

  1. Orang asing yg nanya alamat
    pura-2 memancing disungai,
    naik motor pelan2, / pura2
    motor/mobilnya mogok dll
  2. Waspada jam2 rawan diatas

Saran :

  1. Perkuatlah sistem keamanan
    baik secara lingkungan (ronda
    / jaga giliran) & secara mandiri
  2. Perkuat koordinasi keamanan
    dgn lingkungan sekitar
  3. Tumbuhkan kesadaran pada
    diri sendiri, arti pentinganya
    keamanan bersama

Ingat : kejahatan terjadi krn ada niat & kesempatan..
Semoga bermanfaat ?. (Fjr/Hdi)

BERITA TERKAIT