test

Politik

Minggu, 31 Maret 2019 14:11 WIB

Massa Aksi 313 Tegaskan Tak Membawa Atribut Kampanye

Editor: Redaksi

Aksi Unjuk Rasa di depan Kantor KPU. (foto: PMJ)
PMJ – Massa aksi yang berunjuk rasa di depan Kantor KPU menegaskan bahwa mereka hanya ingin menyampaikan aspirasi dan bukan untuk kampanye. Aksi digelar di depan Kantor KPU, Jl Imam Bonjol Nomor 29, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (31/03/2019). Dalam aksi tersebut tidak terlihat adanya peserta aksi yang membawa alat peraga kampanye. "Kita selaku umat Islam menyampaikan aspirasi bukan untuk kampanye. Setuju?" kata Ahmad Daryoko selaku Ketua Pelaksana apel siaga 313 di atas mobil orasi. Massa menjawab ‘Setuju dengan bersemangat dan diikuti dengan takbir bersama-sama. [caption id="attachment_19724" align="aligncenter" width="614"] Pengamanan aksi unjuk rasa di depan Kantor KPU, Minggu (31/3/2019). (foto: PMJ)[/caption] "Sehingga tidak diperkenankan membawa simbol-simbol partai, setuju? Tidak diperkenankan untuk dimunculkan salah satu paslon, setuju?" sambung Daryoko yang kembali disambut teriakan setuju oleh massa peserta aksi. Daryoko menyampaikan kritikannya terhadap Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, khususnya tentang cuti calon presiden petahana. "Kami tegaskan lagi, agar Presiden mengambil cuti, setuju? Takbir!" ungkapnya. Daryoko juga menyampaikan terima kasih kepada aparat polisi dan TNI yang mengamankan aksi ini. Ada pula KH Fitri Bareno yang menyampaikan orasi dengan mengajak agar masyarakat tidak golput. "Tentang suara yang golput saya menghimbau untuk menggunakan hak pilih ya. Karena satu lembar surat suara itu bernilai jihad," kata Fitri. (FJR/BHR)

BERITA TERKAIT