Rabu, 13 Maret 2024 18:09 WIB
Satgas Narkoba Polri Bekuk 21.676 Orang, 4 Tersangka Jaringan Fredy Pratama
Editor: Hadi Ismanto
Penulis: Fajar Ramadhan
PMJ NEWS - Satgas Penanggulangan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN) Polri menyebut lebih dari 21 ribu orang tersangka ditangkap terkait kasus narkotika.
Kasatgas P3GN Polri, Irjen Pol Asep Edi Suheri mengatakan puluhan ribu tersangka kasus narkotika itu ditangkap sejak periode 21 September 2023 hingga 13 Maret 2024.
"Kita sudah menangkap 21.676 tersangka di mana ada 17.710 Tersangka dalam proses penyidikan. Dan sebanyak 3.966 tersangka lainnya sedang dalam proses rehabilitasi," ujar Asep Edi dalam konferensi pers di Mabes Polri, Rabu (13/3/2024).
Adapun total barang bukti yang diamankan dari pengungkapan kasus selama periode tersebut yakni sabu seber 2,8 ton, ekstasi sebanyak 1.030.509 butir, dan ganja seberat 1,6 ton.
Selain itu ada juga kokain seberat 8,64 kilogram, tembakau gorila seberat 127,2 kilogram, ketamin seberat 24,8 kilogram, dan obat keras sebanyak 4.875.406 butir.
Ditambahkan Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa bahwa hingga kini total terdapat 58 orang tersangka, dengan adanya 4 orang tersangka dari pengungkapan kasus oleh Polda Jawa Tengah.
"Nambah 4 dari Jawa Tengah totalnya 58,” kata Mukti.
Lebih lanjut Mukti mengungkapkan, 4 tersangka kasus narkoba yang ditangkap Polda Jawa Tengah yakni jaringan baru yang dibentuk oleh Fredy Pratama.
"Ini adalah jaringan baru yang dibentuk oleh Fredy Pratama dan dikendalikan langsung oleh Fredy Pratama dengan dikendalikan atas nama L, seorang wanita," terang Mukti.
"Kita sedang mencari tokoh intelektual yang baru seorang wanita, kita nggak sebut namanya, yang mengendalikan jaringan baru ini dan merekrut orang-orang baru dan juga sebagian adalah mantan narapidana," tambahnya.
Mukti menyampaikan pihaknya kini tengah mendalami keterkaitan antara Fredy Pratama dengan gembong narkoba lainnya, Murtala Ilyas, yang ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat dengan barang bukti 110 kg sabu
"Antara Fredy Pratama dengan Murtala Ilyas masih kita dalami untuk kaitannya. Tapi yang perlu kita garis bawahi bahwa sekarang barang ini semuanya dari Golden Triangle, tidak ada yang dari Timur Tengah," tukasnya.