logo-pmjnews.com

News

Rabu, 10 Februari 2021 16:20 WIB

Jelang Imlek, DKPKP Pastikan Stok dan Harga Pangan di Pasar

Editor: Ferro Maulana

Kondisi pasar tradisional menjelang Imlek. (Foto: Dok Net)
Kondisi pasar tradisional menjelang Imlek. (Foto: Dok Net)

PMJ NEWS -  Menjelang perayaan Imlek 2021, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta memastikan stok dan harga pangan strategis stabil di pasar. Namun, harga beberapa komoditas strategis diprediksi meningkat. Hal itu disebabkan, macetnya rantai pasokan di tengah cuaca ekstrem di Indonesia.

Plt Kepala DKPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati menerangkan, pihaknya sudah menyiapkan sekitar 289.441 ton beras.

Adapun, kebutuhan beras DKI Jakarta mencapai 2.747 ton per hari. Sementara, stok daging sapi tersedia sebanyak 15.914 ton. Sedangkan, konsumsi daging sapi di Ibu Kota menyentuh 187 ton per hari.

“Gula pasir kami siapkan 48.526 ton, kebutuhan gula sehari 210 ton. Lalu minyak goreng tersedia 77.819 ton kebutuhan minyak sehari 556 ton artinya menjelang Imlek stok terbilang aman,” tutur Suharini, Jakarta, hari ini Rabu (10/2/2021).

Meski begitu, Suharini memperdiksi, cabai rawit merah dan daging sapi akan tetap mengalami kenaikan harga buntut dari musim penghujan beberapa waktu lalu. Kemudian daging sapi disebabkan meningkatnya harga dari negara asal.

“Untuk daging babi dan ikan bandeng yang menjadi komoditas primadona saat perayaan Imlek sehingga dengan sendirinya pasokan daging babi dan ikan bandeng di Jakarta akan menyesuaikan dengan permintaan pasar,” sambungnya.

Masih dari data DKPKP, dua komoditas tersebut telah mengalami lonjakan volume permintaan menjelang perayaan Imlek mendatang.

Diberitakan sebelumnya, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) menyebutkan, sejumlah komoditas pangan di wilayah DKI Jakarta mengalami kenaikan harga signifikan imbas dari musim hujan pada awal tahun 2021.

BERITA TERKAIT