test

News

Jumat, 22 Januari 2021 16:20 WIB

Jangan Asal Datang, Ini Tiga Syarat Pasien Bisa Dirawat di RSD Wisma Atlet

Editor: Hadi Ismanto

RSD Wisma Atlet. (Foto: PMJ News/Istimewa).

PMJ NEWS - Kapasitas Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet saat ini hampir penuh. Hingga Jumat (22/1/2021), tingkat keterisiannya telah mencapai 82,33 persen atau sisa tempat tidur hanya sebanyak 1.059 bed dari 5.994 yang disediakan.

Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet, Kolonel Laut (K) dr. Tjahja Nurrobi mengatakan saat ini pihaknya hanya menerima dan merawat pasien yang memenuhi sejumlah kriteria atau syarat.

1. Pasien harus bergejala
Menurut dr Tjahja Nurrobi, pasien yang dirawat di Wisma Atlet saat ini harus memiliki gejala. Artinya, pasien harus membuktikannya dengan hasil tes swab PCR. "Seandainya belum ada hasil swab PCR, entah itu hanya menggunakan swab antigen, maka kita akan melakukan swab PCR di Wisma Atlet," tutur Tjahja katanya dalam sebuah diskusi virtual yang disiarkan kanal YouTube, Kamis (22/1/2021).

Selain itu, dr Nurrobi menjelaskan saat menunggu hasil swab PCR keluar tim medis dari Wisma Atlet juga melakukan observasi dan memberikan terapi suportif.

2. Pasien termasuk usia mandiri
Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet ini mengatakan pasien yang dirawat sudah termasuk usia mandiri. "Untuk usia di sini karena biasanya tidak didampingi, sehingga disarankan usia mandiri," ujarnya.

Dia menegaskan, saat berada di Wisma Atlet tidak bisa didampingi oleh siapa pun. Ketika berada di sana, semua kegiatan harus dilakukan sendiri secara mandiri.

Untuk itu, dr Nurrobi mengatakan bagi pasien anak-anak dan kelompok usia lanjut (lansia) yang sudah terlalu tua usianya tidak bisa dirawat di Wisma Atlet.

3. Tidak ada penyakit komorbid
Selain faktor usia, pasien dengan penyakit komorbid atau penyakit penyerta juga tidak bisa di mendapat perawatan di RSD Wisma Atlet. dr Nurrobi mengatakan pasien dengan penyakit komorbid akan diarahkan ke rumah sakit yang perawatannya lebih memadai.

"Kalau (penyakit) komorbidnya banyak, itu kita arahkan ke rumah sakit yang lebih baik," tukasnya.

BERITA TERKAIT