Senin, 4 Januari 2021 21:01 WIB
BPOM Pastikan EUA Vaksin Covid-19 Terbit Sebelum Jadwal Vaksinasi
Editor: Hadi Ismanto
PMJ NEWS - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin Sinovac akan diterbitkan sebelum jadwal vaksinasi Covid-19.
Diketahui, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menargetkan vaksinasi Covid-19 tahap awal dilakukan pada pekan kedua hingga ketiga Januari 2021. Dimana akan diutamakan untuk 1,3 juta tenaga kesehatan
"Diharapkan sebelum jadwal vaksinasi dilakukan, EUA dapat diterbitkan," ujar Juru Bicara Vaksinasi dari BPOM, Lucia Rizka Andalusia dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (4/1/2021).
Lucia menyampaikan, saat ini pihaknya masih menunggu laporan uji klinis interim tiga bulan dari Tim Riset Uji Klinis Vaksin Virus Corona dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad).
Laporan tiga bulan tersebut, lanjut dia, rencananya bakal diserahkan 8 Januari 2020. Laporan tersebut merupakan hasil penelitian yang berisi data keamanan subjek uji klinis yang diamati setelah dua kali penyuntikan.
Adapula data imunogenisitas atau kemampuan vaksin membentuk antibodi; dan data efikasi vaksin atau kemampuan vaksin melindungi orang yang terpapar virus menjadi tidak sakit.
"Saat ini BPOM masih menunggu hasil uji klinis analis di Bandung untuk konfirmasi khasiat atau efikasi vaksin. Data dibutuhkan untuk kepentingan penerbitan EUA. Tentu data uji klinis di negara lain seperti Brazil dan Turki juga menjadi dasar pemberian EUA," tukasnya.