test

News

Senin, 17 Desember 2018 13:19 WIB

Kapolri Bicara Tiga Gelombang Perubahan Peradaban ke Seluruh Humas Polri

Editor: Redaksi

Kapolri Jendral Tito Karnavian bersama seluruh Humas Polri di Mabes Polri. (Foto : Dok PMJ)
PMJ- Kepolisian Republik Indonesia (Polri) diminta untuk selalu siap menghadapi segala perubahan yang ada. Termasuk era Revolusi Industri. Kapolri Jendral Tito Karnavian menyampaikan arahan dan gagasanya kepada jajaran Humas Polri di seluruh Indonesia. Menurut Tito Karnavian, sangat penting beradaptasi di era sekarang yang telah berkembang pesat peradabannya. Di ksempatan itu, Kapolri memetik dari buku karya Alvin Toffler tentang Tiga Perubahan Peradaban. Diterangkan Tito, gelombang pertama perkembangan peradaban manusia terjadi saat ditemukannya cara beternak dan bercocok tanam. [caption id="attachment_3985" align="alignnone" width="1280"] Kapolri Jendral Tito Karnavian bersama seluruh Humas Polri di Mabes Polri. (Foto : Dok PMJ)[/caption] Masyarakat yang biasa hidup nomaden untuk bertahan hidup kemudian mulai membentuk dusun, kampung, desa, sampai berkembang menjadi kota dan negara. "Gelombang kedua yang merubah semua urusan manusia ketika terjadi revolusi industri. Tadinya naik kuda diganti naik sepeda motor, kendaraan lain, penemuan kereta api, pesawat. Semuanya berubah," jelas Tito di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (17/12). Ditambahkan Tito Karnavian, gelombang perubahan yang ketiga terbentuk setelah berkembangnya teknologi informasi. Hal itu menjadi revolusi di semua urusan peradaban manusia. [caption id="attachment_3986" align="alignnone" width="1280"] Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono bersama Humas Polri Lainnya di Mabes Polri. (Foto : Dok PMJ)[/caption] "Tahun 80-an ada fenomena globalisasi di mana dalam hitungan detik kita bisa tahu apa yang terjadi di tempat lain. Di masa sekarang, kelahiran internet menjadi perubahan peradaban manusia gelombang keempat. Revolusi industri kini sangat bergantung dengan teknologi dunia maya,” urai Tito. "Kita sekarang memasuki era teknologi informasi internet dan seluruh dunia tidak bisa membendung. Ini mempengaruhi komunikasi juga. Sehingga berguna untuk internal memperkuat organisasi, maupun eksternal dalam rangka membangun hubungan dengan pihak luar," sambung Tito. (GTG-03)

BERITA TERKAIT