PMJ – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengunjungi Gereja BPIB Jemaat Paulus Jakarta. Kunjungan tersebut untuk memastikan keamanan ketika Misa Natal berlangsung. "Pengalaman lalu, beberapa peristiwa terjadi tahun 2000. Saya bertugas di Polda Metro Jaya. Tragedi Gereja diserang bulan Mei lalu, di Surabaya. Kita lakukan penguatan dan operasi bersama Polri dan TNI untuk lakukan untuk jamin bahwa warga negara umat beragama apa pun harus dilindungi," tutur Tito menegaskan, di Gereja BPIB Jemaat Paulus DKI Jakarta, di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/12/2018). [caption id="attachment_5149" align="aligncenter" width="1280"] Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian, pengurus Gereja BPIB Jemaat Paulus Jakarta, dan beberapa pejabat utama TNI-Polri.[/caption] Di tempat dan kesempatan yang sama, Tito meminta jemaat mendoakan para korban tsunami Selat Sunda. "Kami memohon kepada pendeta, segenap jemaat berdoa agar dosa para korban diampuni dan diterima di sisi Tuhan YME. Yang sakit cepat sembuh dan bencana tersebut sempat kita atasi dengan baik," harap Tito. Untuk diketahui, terlihat pejabat utama TNI-Polri ikut mendampingi Tito dan Hadi. Tito juga menyampaikan Polri dan TNI menjamin Natal tahun ini berjalan damai. "Silakan Bapak-Ibu nikmati kedamaian cinta kasih Natal dan kami, Polri-TNI, ini bukan liburan, tapi bekerja lebih keras lagi," ujar Tito menutup pembicaraan. (FER).