PMJ – Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer tak ingin menyebut kemenangan atas Manchester City merupakan antara dirinya dan Pep Guardiola. Ia mengungkapkan bahwa kemenangan itu adalah kemenangan tim.

Manchester United suskes menaklukkan Manchester City guna mengukuhkan tim terbaik di Manchester. Kemenangan 2-0 di Old Trafford, Minggu (08/03/2020) kemarin menjadi bukti keperkasaan The Red Devils terhadap tetangganya tersebut.

Keperkasaan Manchester United atas The Citizen tidak hanya didasari oleh kemenangan tersebut. Total dari empat pertemuan keduanya musim ini, Setan Merah berhasil meraih tiga kemenangan dan satu sisa menjadi milik Manchester Biru.

Pertama, MU mengalahkan Man City 2-1 di Etihad Stadium, pada Desember 2019 lalu di paruh pertama Premier League. Setan Merah lalu menelan kekalahan 1-3 pada duel leg pertama Carabao Cup, namun berhasil menang 1-0 di Etihad Stadium. Kemenangan 2-0 itu sendiri menjadi pertemuan kali keempat kedua tim.

Meskipun meraih catatan gemilang, namun Solskjaer tak ingin memandang dirinya sebagai momok tuk Guardiola. Ia menyebut jika ini adalah kemenangan tim.

“Saya tidak pernah mengalahkan Pep tiga kali, pemain-pemain sayalah yang melakukannya. Ya, saya percaya pada kemampuan saya untuk mengembangkan klub ini semaksimal mungkin seperti yang saya bisa,” tutur Solskjaer.
“Hasil akhir menjadi hal yang paling penting. Saya sangat senang dengan kemenangan ini dan mendapatkan tiga poin penting. Performa kami sudah sesuai ekspektasi saat melawan tim seperti mereka, sebab Anda tahu harus bertahan sebaik mungkin,” sambung Solskjaer.

“15-20 menit pertama jauh lebih sulit dari yang kami duga. Lalu kami mulai memburu mereka dan menyulitkan mereka, kami pun menciptakan banyak peluang besar,” pungkasnya. (FER).