Rabu, 19 Februari 2020 11:42 WIB
Soal 11 Pucuk Senjata Kecelakaan Heli Mi-17, Ini Kata Panglima TNI
Editor: Ferro Maulana
PMJ - Sebanyak 12 prajurit TNI AD yang gugur dalam kecelakaan pesawat helilopter Mi-17 berhasil dievakuasi. Insiden tersebut terjadi di Pegunungan Bintang, Provinsi Papua beberapa bulan lalu. Belakangan, muncul pertanyaan kemana senjata para anggota?
Menanggapi hal tersebut, Panglima TNI menyebut saat ini senjata anggota yang gugur masih diamankan oleh masyarakat. Karenannya, aparat TNI-Polri terus menlakukan pendekan kepada mereka agar mengembalikannya.
"Saya telah berkoordinasi dengan Kapolri Jenderal Idham Aziz. Beliau sudah menyanggupi untuk membantu menelusuri keberadaaan senjata tersebut agar tidak disalahgunakan," jelas Hadi di Lanud Silas Papare, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa (18/2/2020).
Selain itu, Panglima TNI juga mengimbau agar masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang untuk secara sukarela melaporkan dan menyerahkan 11 pucuk senjata milik anggota TNI AD kepada aparat keamanan.
"Kepada masyarakat saya meminta secara sukarela untuk mengem 11 pucuk senjata milik TNI AD kepada aparat," tukasnya.(Hdi)