PMJ - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy melakukan inspeksi ke Terminal 2E dan Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

"Saya melihat sudah terjadi perbaikan yang luar biasa dibanding hari pertama. Atas nama pemerintah saya meminta maaf, mohon dimaklumi di hari pertama itu kurang kondusif karena belum terhitungkan," jelas Muhadjir dalam keterangannya, Sabtu (16/5/2020).

Muhadjir mengakui masih ada aturan-aturan yang seharusnya diberlakukan lebih ketat, terutama untuk wilayah bandara. Menurut dia, pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akan berbahaya jika tidak diimbangi dengan pengetatan protokol.

Karena itu, Menko PMK menekankan penerbangan hanya diperbolehkan bagi calon penumpang yang memikiki tujuan-tujuan esensial dan mendesak. Di samping itu hanya ada delapan sektor yang diizinkan untuk melakukan perjalanan selama PSBB.

"Tidak boleh di luar delapan sektor yang diperbolehkan, kecuali dia ada keperluan mendesak, ada keluarga yang meninggal, betul-betul pergi untuk tujuan-tujuan yang esensial, bukan untuk mudik," tuturnya.

"Sekali lagi bukan untuk mudik. Mudik tetap dilarang. Karena itu saya minta untuk diperketat persyaratannya," sambungnya.(Hdi)