test

Politik

Jumat, 29 November 2019 15:49 WIB

Jokowi Kunker Ajak 2 Staf Khusus Milenial

Editor: Redaksi

Kunjungan Kerja Presiden Jokowi (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

PMJ – Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Subang, Jawa Barat didampingi 2 staf khusus milenial Putri Indahsari Tanjung dan Andi Taufan Garuda Putra.

Jokowi bersama rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Atang Sanjaya, Bogor, menggunakan helikopter Super Puma TNI AU sekitar pukul 08.24 WIB, Jumat (29/11/2019).

Dalam kunjungan kerja ke Subang, Jokowi meninjau program Mekaar Binaan Permodalan Nasional Madani  (PNM) dan meninjau proyek dermaga sandar Pelabuhan Patimban fase I.

Kunjungan Kerja Presiden Jokowi (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jokowi membawa dua staf khusus milenialnya untuk melihat langsung program kerja pemerintah yang sedang berjalan, terutama untuk program Mekaar yang merupakan layanan pinjaman modal pelaku usaha ultra mikro.

"Iya ini staf khusus Mbak Putri sama Mas Taufan nanti memang terutama mau saya tunjukkan Mekaar," kata Presiden Jokowi.

Jokowi menjelaskan bahwa program Mekaar binaan Permodalan Nasional Madani (PNM) memiliki 5,8 juta nasabah dimana 99,9% adalah wanita.

Diketahui Putri Tanjung adalah Chief Executive Officer Creativepreneur dan Andi Taufan adalah pendiri lembaga keuangan Amartha.

Kedua staf khusus ini dibawa Jokowi untuk melihat langsung agar dapat mengembangkan program yang sudah berjalan dengan terobosan dan inovasi yang baru.

"Nah, nanti kalau lapangannya sudah dilihat, proses-proses berkaitan dengan apa yang bisa dikerjakan, misalnya dengan sentuhan fintech [financial technology], sentuhan kemasan, sentuhan desain, mengangkat brand-nya seperti apa, itu yang mau kita kerjakan. Tapi paling tidak lapangannya ini, anak muda ini biar tahu," pungkasnya.

Selain ditemani dua stafsus Putri dan Andi, Jokowi didampingi Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. (LEL)

BERITA TERKAIT