test

Suara Pemilu

Selasa, 14 Juli 2020 12:02 WIB

Mendagri Harapkan Pilkada 2020 Jadi Ajang Percontohan Penanganan Covid-19 ke Masyarakat

Editor: Fitriawan Ginting

Mendagri Tito Karnavian dalam sebuah kesempatan. (Dok/IG Kemendagri)

PMJ- Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 akan tetap dilaksanakan. Hal ini akan menjadi agen percontohan penanganan Covid-19 di Tanah Air. Termasuk juga dampak sosial serta ekonominya. Hal itu disampaikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad (Mendagri) Tito Karnavian.

"Bagaimana kita mengubah Pilkada menjadi peluang gerakan nasional melawan Covid-19 dan sosial ekonominya, maka saya setuju dengan gagasan KPU yang mendukung para penyelenggara, kontestan, tim sukses menjadi contoh dan agen untuk melakukan sosialisasi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat melawan Covid-19 dan dampak sosial-ekonomi masyarakat," tegas Tito Karnavian, Senin (13/7/2020) kemarin.

Ia mengungkapkan, pentingnya menciptakan peluang di tengah tantangan pandemi Covid-19, terutama dalam pelaksanaan Pilkada sebagai bagian dari tatanan kenormalan baru dalam kehidupan berdemokrasi.

Karena itulah, para calon Kepala Daerah dan tim sukses akan menjadi agen percontohan di tengah masyarakat, bagaimana ia meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19 dan berusaha untuk menekan penyebarannya serta dampak sosial ekonominya.

"Para peserta pilkada bisa melakukan gerakan disiplin agar masyarakat mengerti, sadar, paham terhadap Covid-19 adalah dengan mengimplementasikan pembagian masker sehingga masyarakat disiplin menggunaan masker," kata Tito Karnavian.

" Dan terus ,ensosialisasikan gerakan cuci tangan dengan bahan pelarut lemak usai memegang benda atau alat yang kemungkinan telah disentuh orang lain, menjaga jarak minimal 1,5 meter, serta menghindari kerumunan dan kampanye makskimal 50 orang dengan protokol kesehatan,” sambungnya.

Penerapan pelaksanaan Pilkada dengan protokol kesehatan yang ketat, penyelenggara Pemilu setidaknya memberikan pemahaman bagaimana menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan berdemokrasi saat ini. (Gtg-03).

BERITA TERKAIT