PMJ - Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando telah selesai menjalani pemeriksaan kepolisian terkait kasus postingan akun Facebook-nya yang menampilkan wajah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang diedit menjadi Joker.

Ade Armando mengungkapkan bahwa dirinya dicecar sebanyak 16 pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait pemeriksaan hari ini.

“Tadi kurang lebih 16 pertanyaan yang saya terima yang spesifik menyangkut pengaduan Bu Fahira sekitar 6-7 pertanyaan dan sisanya terkait foto tersebut,” kata Ade kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/11/2019).

Ade Armando mengatakan, pemeriksaanya kali ini berkaitan tentang foto meme Anies yang ia posting di akun Facebook dirinya.

“Pada intinya adalah pihak kepolisian meminta saya menjelaskan yang paling utama adalah pengaduan Bu Fahira terkait Pasal 32 UU ITE. Intinya adalah saya dituduh dengan sengaja mengubah, merusak, menambahkan, mengurangi sebuah foto resmi dari Pak Anies Baswedan sehingga dia menyerupai tokoh Joker,” ujar Ade.

Untuk Diketahui, Fahira Idris melaporkan Ade Armando ke polisi karena Ade memposting foto Anies Baswedan berwajah Joker. Terkait laporan itu, Fahira telah diperiksa oleh polisi. Fahira menyebut, dia melaporkan Ade Armando bukan karena Anies Baswedan. (FJR/ FER).