test

News

Selasa, 2 April 2024 19:07 WIB

Polri Bakal Antisipasi Bottleneck di Tol Japek-Cipali Saat Arus Mudik

Editor: Hadi Ismanto

Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso saat memberikan keteragan. (Foto: PMJ News)

PMJ NEWS - Berbagai kesiapan dilakukan Korps Lalu Lintas Polri (Korlantas) Polri dalam Operasi Ketupat 2024 untuk mengawal mudik-balik Lebaran. Salah satunya mengantisipasi bottleneck di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) hingga Cikopo-Palimanan (Cipali).

Direktur Penegakkan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso mengatakan penyempitan ruas tol akan terjadi mulai di KM 46 Tol Japek hingga masuk Tol Cipali. Dari awal 5 ruas di Tol Japek menjadi 2 ruas tol di Tol Cipali.

"Untuk di Jalur Tol Jakarta-Cikampek itu kalau kita masuk dari awal, Halim itu ada 3 lajur," ujar Raden Slamet Santoso dalam dialog publik Divisi Humas Polri 'Operasi Ketupat dan Strategi Pemerintah Hadapi Mudik Lebaran 2024', Selasa (2/4/2024).

"Kemudian sampai di MBZ, di KM 13 itu nambah 2 lajur di atas, 3 lajur di bawah. Kemudian di KM 46 itu turun menjadi 4 lajur, dari 5, 3 di bawah 2 di atas, kemudian turun menjadi 4 lajur," sambungnya.

Slamet mengatakan, lajur tol tersebut mengalami gradasi. Dari 5 lajur menjadi 4 lajur di KM 46, lalu menjadi 3 lajur hingga KM 98, lalu masuk ke Tol Cipali menjadi 2 lajur tol. Polri juga akan mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan.

"Itu yang perlu kita antisipasi sehingga perlu rekayasa lalu lintas dalam penanganannya untuk menyetarakan gradasi-gradasi lajur tadi. Demikian juga nanti sampai di wilayah Jawa Tengah," tukasnya.

BERITA TERKAIT