PMJ - Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan perihal rencana Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menggulirkan Liga 1 2020. Doni menyebut ada beberapa catatan atau keharusan yang harus dijalankan.

Untuk diketahui, melalui SK nomor 53 PSSI memutuskan untuk melanjutkan Liga 1 2020 pada Oktober mendatang. Beberapa persyaratan akan dijalankan. Contohnya, laga dipusatkan di Pulau Jawa sampai tanpa kehadiran penonton.

Tetapi, Gugus Tugas COVID-19 menyebut persyaratan itu belum cukup. Doni Monardo menyebut kalau seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pertandingan wajib menjalani tes.

“Jika seandainya PSSI mengadakan kompetisi, harus dengan catatan seluruh pemain, wasit, atau semua termasuk suporter yang ada di dalam satu area stadion melakukan uji PCR dan semua harus negatif hasilnya,” jelas Doni kepada wartawan.

“Setelah negatif, mereka harus isolasi semua. Mereka tidak boleh ketemu orang lain, harus dikarantina. Mereka bisa berkompetisi tanpa penonton. Itu sudah disampaikan ke Menpora, rasanya memang sulit karena klub mengandalkan pendapatan dari penonton,” urainya melanjutkan.

“Salah satu olahraga berisiko antara lain basket, sepakbola, yang pasti ada body contact. Termasuk voli pun walau tidak ada kontak dengan lawan, tapi dengan satu tim bisa terjadi gesekan badan, makanya harus ada perhatian khusus,” pungkasnya. (FER).