logo-pmjnews.com

News

Kamis, 4 Mei 2023 12:43 WIB

Menteri Agama: Jaga Masjid Dari Politisasi dan Intoleransi

Editor: Hadi Ismanto

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengecam insiden penembakan kantor MUI. (Foto: PMJ News/Dok Kemenag)
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengecam insiden penembakan kantor MUI. (Foto: PMJ News/Dok Kemenag)

PMJ NEWS - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas berpesan agar masjid sebagai tempat ibadah dijaga dari politisasi. Dengan begitu, masjid-masjid semakin terberdayakan dan sejahtera.

Pernyataan tersebut disampaikan Menag Yaqut saat pengukuhkan pengurus Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) periode 2022 – 2026 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (3/5/2023).

"Jaga masjid-masjid kita dari politisasi dan intoleransi, terlebih kita akan menyongsong tahun politik 2023-2024," ujar Menag Yaqut seperti dikutip dari laman resmi Kemenag pada Kamis (3/5/2023).

Lebih lanjut Yaqut mengajak masyarakat untuk menjadikan masjid sebagai rumah bersama tempat bernaung banyak orang yang memiliki itikad dan komitmen untuk pemberdayaan dan pemajuan masjid

"Ajak dan libatkan banyak orang, banyak anasir dalam lembaga ini. Semakin banyak potensi dijalin, semakin besar peluang pemberdayaan dapat dilakukan," tuturnya.

Masjid, lanjut Yaqut, adalah episentrum pembinaan umat Islam. Sejarah Islam menginformasikan hal itu dimana pada zaman Rasulullah fungsi-fungsi masjid sangat beragam dan memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Belakangan, kita mencermati fungsi-fungsi itu agak memudar atau bahkan bergeser ke arah tidak tepat. Masjid hanya dipandang tempat salat. Ada juga penggeseran multifungsinya, lalu masjid menjadi ruang politisasi dan arena perkecambahan paham intoleran dan ekstrim," tukasnya.

BERITA TERKAIT