PMJ NEWS - Tahun ini Indonesia akan menghadapi agenda internasional yang sangat penting sekaligus melibatkan banyak negara ternama di dunia. Salah satunya KTT ASEAN Summit ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Terkait hal ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan telah mengintruksikan Korps Brigade Mobile (Brimob) untuk melakukan pengamanan dengan strategi khusus pada event-event besar.

"Kita juga harus mempersiapkan pengamanannya dengan baik, ASEAN Summit juga harus kita laksanakan pengamanan dengan baik, dengan berkaca pada saat kita melaksanakan pengamanan KTT G20," jelas Kapolri Sigit, Senin (13/3/2023).

Mantan Kabareskrim ini juga mewanti-wanti soal beragam acara hari-hari besar agama. Salah satunya yakni tradisi mudik yang tentunya akan menimbulkan potensi gangguan kamtibmas di daerah masing-masing.

"Sebentar lagi kita masuk ke hari-hari besar agama. Sehingga tentunya disamping ada kebiasaan masyarakat melaksanakan mudik yang harus kita jaga dan kawal," tuturnya.

"Namun disisi lain, terkait potensi terjadinya gangguan kamtibmas dimana peran Brimob harus ada juga, tentunya kita persiapkan dengan baik," sambungnya.

Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi bersama jajaran telah meninjau Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam rangka kesiapan pengamanan kegiatan ASEAN Summit 2023.

Firman menegaskan pihaknya juga akan menunjang kebutuhan yang diperlukan Polda NTT, mulai dari teknologi, peralatan, personel, yang nantinya akan dikoordinasikan langsung oleh Asops Kapolri.

Teknologi seperti K3I (Kendali, Koordinasi, Komunikasi, dan Informasi) juga akan didirikan oleh pihak Korlantas Polri, agar dapat memantau langsung keamanan saat ASEAN Summit 2023 berlangsung.