test

Olahraga

Kamis, 8 Desember 2022 22:01 WIB

Demi Tiket Semifinal, Inggris Terapkan Taktik Menyerang Lawan Prancis

Editor: Ferro Maulana

Timnas Inggris Vs Prancis. (Foto: Dpk Net)

PMJ NEWS -  Melihat penampilan Timnas Inggris di fase grup dan babak 16 besar, tak punya alasan untuk tampil dengan rasa takut ketika melawan Prancis di perempatfinal Piala Dunia 2022.

Ya, Three Lions dituntut bermain dengan penuh determinasi dan terus menekan.

Babak 8 besar Piala Dunia 2022 mempertemukan pertarungan Inggris menghadapi Prancis di Al Bayt Stadium, Ar Rayyan, pada Minggu (11/12) dinihari WIB.

Nampaknya, kedua Timnas mengincar kemenangan demi satu tiket ke babak semifinal.

Meski begitu, menatap pertandingan tersebut, Inggris dihantui catatan buruk hanya sekali menang dalam delapan duel terakhirnya mneghadapi Prancis.

Tim Tiga Singa bahkan sudah menelan lima kekalahan dalam 8 pertemuan terakhir.

Tetapi Luke Shaw, bek sayap Inggris menyebut timnya punya momen yang bisa dimanfaatkan.

Inggris belum tersentuh kekalahan sepanjang Piala 2022 ini, dengan mengoleksi 3 kemenangan dari 4 pertandingan.

Hebatnya lagi, Inggris juga menjadi tim yang begitu produktif dengan gelontoran 12 gol dalam 4 pertandingan, termasuk berstatus tim tertajam di fase grup dengan 9 gol dari 3 laga.

Luke Shaw pun melihat laga melawan Prancis sebagai kesempatan untuk Inggris tampil dengan gagah berani.

Luke Shaw menuntut Inggris tampil menyerang dan terus menekan untuk membuat Prancis tidak nyaman saat menguasai bola.

“Kami perlu unjuk gigi, saya rasa. Terutama setelah penampilan kami beberapa laga terakhir,” ujar Luke Shaw, melansir talkSPORT.

“Saya rasa pendekatan menyerang, ketika kami melakukannya beberapa kali, itu kelas dunia dan bisa membongkar tim manapun,” tambahnya.

“Jadi saya rasa kami perlu mengambil inisiatif, kami tak mau memasuki pertandingan dengan pasif dan menunggu,” tuturnya.

“Kami perlu mengambil inisiatif, lebih menyerang karena dengan talenta yang kami punya, itu sudah seharusnya, kami harus mendesak,” tandasnya.

BERITA TERKAIT