test

Hukrim

Selasa, 12 April 2022 20:03 WIB

Enam Perusuh Demo Bawa Sajam Ditahan, Polisi: Pelajar Hingga Pedagang

Editor: Hadi Ismanto

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat. (Foto: PMJ News/Yeni)

PMJ NEWS - Polisi telah memulangkan ratusan massa pengunjuk rasa non-mahasiswa yang diamankan saat demonstrasi BEM SI, Senin (11/4/2022) kemarin. Namun, enam orang masih ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Yang tidak terlibat tindak pidana sudah dikembalikan, tetapi enam orang lainnya kita lanjutkan ke penyidikan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat kepada wartawan, Selasa (12/4/2022).

Tubagus menyebut keenam orang ini teridikasi sebagai perusuh saat demo tersebut. Mereka diamankan lantaran membawa senjata tajam, ketapel hingga beberapa butir kelereng.

Keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan. (Foto: PMJ News/ Yeni)
Keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan. (Foto: PMJ News/ Yeni)

"Mereka pertama membawa senjata tajam, kedua mempersiapkan dirinya untuk membuat satu kerusuhan, sebagai contohnya dia membawa ketapel dengan kelereng," tuturnya.

Dari keenam perusuh itu, Tubagus menambahkan tidak semuanya merupakan pelajar. Mereka ada juga pengangguran, buruh hingga pedagang.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran membenarkan pihaknya telah mengamankan massa dari elemen non-mahasiswa yang hendak melakukan unjuk rasa di Patung Kuda dan DPR/MPR RI.

Dikatakan Fadil, sebanyak 80 pelajar diamankan dari unjuk rasa di Patung Kuda, Monumen Nasional, Jakarta Pusat.

"Untuk di Monas kita amankan banyak, khususnya pelajar sekitar 80an orang," kata Fadil di depan Gedung DPR RI, Senin (11/4/2022) malam.

BERITA TERKAIT