logo-pmjnews.com

Olahraga

Sabtu, 8 Januari 2022 22:01 WIB

Pemain Cidera dan Covid-19, Bursa Transfer Musim Ini Dilema Bagi Chelsea

Editor: Ferro Maulana

Thomas Tuchel bersama skuad Chelsea. (Foto: Dok Net)
Thomas Tuchel bersama skuad Chelsea. (Foto: Dok Net)

PMJ NEWS -  Bursa transfer dingin tahun ini akan jadi yang terpanas bagi skuad Chelsea. 

Manajer sekaligus pelatih The Blues, Thomas Tuchel memastikan sedang memantau perkembangan bursa pemain untuk jaga-jaga usai banyaknya pemain Si Biru yang mengalami cedera

Untuk diketahui, Chelsea tengah dalam tren naik-turun saat ini. Tercatat, dalam 11 laga terakhir di Liga Inggris, The Blues hanya mampu mengantongi empat kemenangan dengan enam hasil imbang serta sekali kalah.

Adapun akumulasi dari tren minor tersebut menempatkan pasukan Thomas Tuchel di posisi kedua klasemen dengan nilai 43 poin. 

Chelsea telah tertinggal 10 angka dari Manchester City di posisi pertama dan cuma unggul satu poin dari Liverpool di peringkat ketiga.

Lebih jauh Thomas Tuchel mengatakan, periode buruk yang sedang dialami timnya tak lepas dari banyaknya pemain yang harus masuk ruang perawatan. 

Antara lain, karena terinfeksi Covid-19 dan cedera yang dialami. Bahkan, Chelsea sempat mengalami krisis gelandang pasca Mateo Kovacic dan N’Golo Kante mengalami cedera.

Hal itu belum termasuk Timo Werner, Trevoh Chalobah, Andreas Christensen dan Ben Chilwell yang juga harus menepi lantaran cedera yang dialaminya.

Karena itu, Chelsea pun harus mengambil langkah cepat, agar tidak meninggalkan lubang yang lebih besar.

Namun, Tuchel memastikan Chelsea harus memainkan strategi pembelian yang baik. 

Tuchel mengungkapkan, The Blues hanya akan memboyong pemain yang benar-benar dibutuhkan untuk saat ini. 

“Kami mendiskusikannya dan membahasnya dengan staf, direksi, dan pemandu bakat," ujar Tuchel melansir situs BBC.

"Hal itu mengingat fakta kami punya cedera-cedera jangka panjang, kami memantau bursa transfer dan kemungkinan-kemungkinan yang ada, seperti yang kami selalu lakukan,” jelasnya menambahkan. 

“Kami tidak dalam tekanan untuk merekrut, tapi perlu dilakukan dengan masuk akal secara karakter, posisi, dan juga kualitas," tandasnya. 

BERITA TERKAIT