Senin, 25 Oktober 2021 10:50 WIB
Tiga Gejala Kolesterol Tinggi Bisa Terlihat dari Perubahan Mata
Editor: Hadi Ismanto
PMJ NEWS - Seseorang yang memiliki kadar kolesterol tinggi berpeluang besar mengalami serangan jantung, atau stroke. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh kebiasaan makanan berlemak dan tidak cukup olahraga.
Seperti dilansir dari laman Express, Senin (25/10/2021), beberapa gejala peningkatan kolesterol bisa terlihat dari perubahan pada mata dan kulit di sekitarnya.
1. Benjolan di Dekat Mata
Kondisi mata yang paling umum terkait dengan kolesterol tinggi yaitu tampak seperti tanda kulit kecil di dekat mata Anda. Benjolan kecil ini bisa tampak berwarna kuning atau hanya berupa area kulit yang menonjol.
Benjolan ini sebenarnya disebut xanthelasma. Mereka disebabkan oleh kadar kolesterol yang sangat tinggi yang menciptakan timbunan lemak kecil di kulit.
2. Mata Berubah Warna
Kolesterol tinggi dapat berarti Anda mengembangkan kondisi yang disebut arcus senilis. Arcus senilis berarti Anda mengembangkan "cincin" berwarna biru, abu-abu, atau putih di sekitar iris Anda.
Ini bisa menjadi tanda kolesterol tinggi mempengaruhi kornea Anda. Arcus senilis tidak selalu merupakan tanda kolesterol tinggi, tetapi ada baiknya memeriksakan diri ke dokter spesialis jika Anda melihat perubahan warna di sekitar pupil.
3. Oklusi Vena Retina
Retina adalah bagian belakang mata Anda yang mengubah cahaya menjadi sinyal listrik, dan kemudian mengirimkan sinyal tersebut ke otak sehingga Anda dapat melihat gambar.
Retina membutuhkan aliran darah yang sehat agar berfungsi dengan baik, dipasok oleh vena retina dan arteri retina.
Namun, seperti arteri lain di tubuh Anda, arteri retina dapat tersumbat oleh kadar kolesterol tinggi yang menyebabkan oklusi vena retina atau stroke mata. Jika ini terjadi, mata Anda bisa menjadi bengkak, memengaruhi penglihatan sentral Anda.
Gejalanya adalah penglihatan yang berubah atau kabur pada satu mata, sakit di mata, melihat pelampung. Jika Anda menduga memiliki oklusi vena retina, dapatkan bantuan medis segera, karena ini dapat menyebabkan kehilangan penglihatan permanen.