Kamis, 7 Oktober 2021 10:50 WIB
Densus 88 Polri Cari Bukti Soal Dugaan Baiat NII ke Puluhan Anak di Garut
Editor: Fitriawan Ginting
PMJ NEWS - Garut, Jawa Barat dikejutkan dengan pengakuan puluhan warga yang kabarnya telah mengambil sumpah kelompok dengan nama Darul Islam. Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri langsung mendalami terkait adanya dugaan baiat Negara Islam Indonesia (NII) di wilayah tersebut.
"Kami sudah monitor kejadian ini dan sedang mengumpulkan informasi yang lebih detail," kata Kabag Ops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar, Kamis (7/10/2021).
"Iya, bukti-bukti harus dikuatkan. Ini akan ada tindak lanjut sesuai fakta hukum yang ditemukan nanti ya," lanjut Aswin.
Diketahui, puluhan anak dan sejumlah orangtua di wilayah Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut mengakui dibaiat masuk aliran sesat Negara Islam Indonesia. Dalam proses tersebut mereka juga diduga didoktrin dengan paham-paham radikal yang bisa membahayakan diri sendiri.
Suherman yang merupakan Lurah Sukamentri mengungkapkan, puluhan warga yang masuk NII berawal dari laporan seorang warganya yang mengaku kalau anaknya yang masih 15 tahun mengalami penyimpangan aqidah. Setelah ditelusuri, ternyata jumlah anak yang terindikasi hal tersebut berjumlah puluhan anak.
"Iya, ini diduga masuk NII setelah dibaiat oleh seseorang. Yang masuk kebanyakan masih anak-anak, ada juga orang dewasa dan orangtua. Berdasarkan pengakuan sejumlah anak yang mengaku dibaiat, salah satu doktrin yang diberikan adalah menganggap pemerintah RI thogut," terang Suherman.