PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo menyerukan kepada seluruh pihak untuk bahu-membahu menangani pandemi Covid-19. Dengan begitu, Jokowi berharap kasus Covid-19 semakin turun.

"PPKM Darurat baru akan dilonggarkan jika tren kasus Covid-19 menurun. Saya minta, kita semua dapat bekerja sama dan bahu-membahu melaksanakan PPKM ini dengan harapan agar kasusnya segera turun dan tekanan di rumah sakit juga berkurang," ujar Jokowi dalam keterangannya melalui akun Instagram @Jokowi, Rabu (21/7/2021).

Jokowi mengungkap, seluruh elemen masyarakat memiliki peran untuk menekan kasus aktif Covid-19. Ia menyebut, disiplin protokol kesehatan menjadi perhatian utama.

"Maka dari itu, mari kenakan masker, jaga jarak, hindari kerumunan serta jangan bepergian jika tidak benar-benar mendesak. Masing-masing dari kita mempunyai peran untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19," terangnya.

Diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam konferensi persnya resmi memperpanjang PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021 mendatang. Jokowi menjelaskan, PPKM Darurat akan dilonggarkan jika angka kasus Covid-19 menurun.

"Karena itu, jika tren kasus terus menurun, maka pada 26 Juli 2021 pemerintah akan menerapkan pembukaan secara bertahap," tandas Jokowi, Selasa (20/7/2021).