test

News

Kamis, 24 Juni 2021 09:07 WIB

Jokowi: PPKM Mikro dan Lockdown Miliki Esensi Sama

Editor: Hadi Ismanto

Presiden Jokowi saat menyampaikan keterangan. (Foto: PMJ News/YouTube Setpres).

PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada pimpinan daerah untuk memastikan PPKM mikro terus berjalan. Langkah ini diambil untuk merespons lonjakan kasus Covid-19 secara signifikan dalam sebulan terakhir.

"Saya sampaikan bahwa PPKM mikro dan lockdown memiliki esensi yang sama, yaitu membatasi kegiatan masyarakat, untuk itu tidak perlu dipertentangkan," ungkap Jokowi dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (23/6/2021).

"Persoalannya, PPKM mikro saat ini belum menyeluruh dan masih sporadis di beberapa tempat. Untuk itu, saya minta kepada gubernur, bupati, dan wali kota untuk meneguhkan komitmennya mempertajam penerapan PPKM mikro," sambungnya.

Pemda diminta untuk mengoptimalkan kinerja posko Covid-19 yang ada di level desa atau kelurahan. Menurutnya, keberadaan posko menjadi ujung tombak pelaksanaan PPKM mikro.

Salah satu tugas utama posko adalah memastikan masyarakat disiplin menjalankan 3M (mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker) dan membantu pelaksanaan 3T (testing, tracing, treatement).

"Mari kita semua lebih berdisiplin, disiplin yang kuat dalam menghadapi wabah ini. Wabah ini masalah yang nyata. Ini penyakit yang tidak melihat siapa kita. Jika kita tidak berhati-hati dan berdisiplin menjaga diri, kita bisa kena," tuturnya.

Jokowi menegaskan PPKM mikro masih menjadi kebijakan pemerintah untuk pengendalian Covid-19. Pernyataan Jokowi ini merespons desakan dari banyak pihak agar pemerintah menerapkan kembali PSBB atau penguncian wilayah alias lockdown.

Kebijakan pengendalian Covid-19 yang diambil pemerintah ini mempertimbangkan situasi ekonomi, sosial, dan politik di Indonesia.

BERITA TERKAIT