test

News

Selasa, 27 April 2021 11:50 WIB

Cegah Penyebaran Virus dari India, Pemerintah Perketat Pintu Kedatangan

Editor: Fitriawan Ginting

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan. (Foto: PMJ News/Dok Setpres).

PMJ NEWS - Pemerintah melakukan pengetatan dari pintu kedatangan WNI dan WNA dari India khususnya yang ingin masuk ke Tanah Air. Ini dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona dari India dengan varian baru B1617.

Pengetatan kedatangan dilakukan di titik-titik, seperti Batam, Kepulauan Riau, dan perbatasan Indonesia dengan Sabah dan Sarawak, yakni Entikong, Nunukan, Malinau. Di sana juga akan diperkuat skrining dan proses karantina.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) maupun asing, khususnya yang memiliki riwayat perjalanan ke India akan diperiksa ketat, baik menjalani skrining, karantina maupun pengambilan genom sequencing untuk mendeteksi mutasi virus Corona dengan jenis baru.

"Kita pastikan semua WNI maupun asing yang pernah datang atau mengunjungi India akan dilakukan genom sequencing agar dapat diketahui, apakah ada mutasi (virus Corona) baru atau tidak," kata Budi Gunadi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 26 April 2021.

"Protokol kesehatan ketat juga dilakukan untuk tenaga migran Indonesia, karena puluhan ribu yang masuk. Mereka sudah masuk di atas 100.000 orang dan akan masuk (lagi) puluhan ribu (lainnya)," sambungnya.

Dengan pengetatan itu diharapkan mampu menekan penyebaran virus tersebut.

"Sehingga orang yang masuk akan kita tes dan pastikan semua hasil tesnya dikirim untuk diteliti genom sequencing. Tujuannya, untuk melindungi rakyat Indonesia dari potensi virus Corona baru yang masuk," ungkapnya.

Adanya pengetatan di pintu perbatasan agar mencegah varian baru virus Corona tak masuk lagi. Upaya ini menekan penyebaran varian baru virus Corona di Indonesia.

Pintu kedatangan yang diperketat antara lain, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten, Bandara Kualanamu Medan, dan Bandara Sam Ratulangi Manado. Kemudian ada 2 pelabuhan, yakni Pelabuhan Tanjungpinang, Batam dan Dumai Riau.

BERITA TERKAIT