PMJ – Presiden RI Joko Widodo melayat ke kediaman mendiang Presiden ke-3 RI BJ Habibie di kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/09/2019). Ia didampingi oleh sang istri, Iriana Jokowi. [caption id="attachment_41197" align="aligncenter" width="1040"] Presiden Jokowi di rumah duka BJ Habibie, kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News).[/caption]   Jokowi bersama Ibu Negara tiba di rumah duka BJ Habibie pada pukul 09.06 WIB. Terlihat, Kepala Negara memakai setelan jas berwarna hitam. Sementara, Iriana menggunakan pakaian berwarna krem serta kerudung berwarna cokelat. [caption id="attachment_41196" align="aligncenter" width="1040"] Presiden Jokowi di rumah duka BJ Habibie, kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News).[/caption] Tidak ada sepatah kata pun yang disampaikan Jokowi ketika tengah berjalan menuju ke dalam rumah duka BJ Habibie. Begitu pun dengan Iriana yang hanya melemparkan senyumnya kepada pewarta yang sudah menunggunya. [caption id="attachment_41200" align="aligncenter" width="1040"] Presiden Jokowi di rumah duka BJ Habibie, kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News).[/caption] Pada pukul 09.19 WIB, Presiden RI beserta HJ Iriana meninggalkan Rumah Duka Jl. Patra Kuningan XIII menuju ke Istana Negara Jakarta Pusat. [caption id="attachment_41201" align="aligncenter" width="1040"] Presiden Jokowi di rumah duka BJ Habibie, kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News).[/caption] Diberitakan sebelumnya, Presiden ketiga RI, BJ Habibie wafat di ruang CICU, Paviliun Kartika RSPAD Jakarta Pusat. Menurut putera kedua BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie, ayahnya meninggal pukul 18.05 WIB. Ia menyebut penyebabnya yaitu faktor usia. [caption id="attachment_41202" align="aligncenter" width="1040"] Presiden Jokowi di rumah duka BJ Habibie, kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan. (Foto: PMJ News).[/caption] "Saya harus menyampaikan ini, bahwa Ayah saya, Presiden Ketiga RI, BJ Habibie meninggal dunia pukul 18.05 WIB," tutur Thareq di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/09/2019). Ia menyebut faktor lainnya adalah karena jantung yang sudah melemah. Ia mengapresiasi dokter yang sudah berusaha semampunya untuk menyembuhkan BJ Habibie. (FER).