test

News

Selasa, 19 Mei 2020 15:38 WIB

BIN Prediksi Akan Terjadi Lonjakan Covid-19 Jika Masyarakat Salat Ied di Masjid atau Lapangan

Editor: Ferro Maulana

Salat Ied di lapangan terbuka. (Foto: Dok Net/ Ilustrasi)

PMJ – Pihak Badan Intelijen Negara memprediksi bakal terjadi lonjakan penularan virus corona (Covid-19) bila masyarakat melakukan salat Idul Fitri (salat Ied) secara berjamaah di Masjid atau lapangan terbuka.

Demikian pernyataan tersebut disampaikan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi setelah mengikuti rapat terbatas 'Persiapan Idul Fitri 1441 H' bersama Presiden Jokowi melalui telekonferensi, Selasa (19/5/2020).

"Tadi BIN berikan prediksi kalau kita masih melakukan salat Id di luar akan terjadi pelonjakan angka penularan Covid-19 yang sigifikan," tutur Menag.

Bila sebelumnya Razi hanya mengimbau, sekarang dirinya justru meminta masyarakat mematuhi anjuran pemerintah serta peraturan perundang-undangan untuk tidak melaksanakan salat Id secara berjamaah di tanah lapang atau Masjid.

Bahkan, menurut informasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), R0 (R-naught) Covid-19 masih berada di atas poin 1,11. Karena itu, menurut Razi, relaksasi kegiatan keagamaan atau rumah ibadah belum dapat dilakukan saat ini.

"Pada saat rapat tadi kita temukan bahwa R0 kita masih di atas poin 1,11. Beberapa info dari WHO bahwa yang biasanya bisa melakukan relaksasi itu di bawah 1. Jadi kalau di bawah 1 baru mulai berpikir relaksasi. Tapi kalau masih di atas 1,11 maka tidak boleh ada relaksasi," ujar Razi.

Dirinya pun mengingatkan masyarakat bahwa ancaman Covid-19 tidak boleh mengganggu kebahagiaan umat Islam dalam menyambut Lebaran 1441 Hijriah.

"Kemudian agar jangan lupa berbagi kepedulian bagi yang kurang mampu sehingga semua orang bisa menikmati sukacita Idul Fitri itu. Dan jangan mudik dan salat Idul fitri di rumah saja. Kemudian Lebaran di rumah saja, silaturahmi via medsos, dan konsisten dengan protokol Covid-19," jelasnya lagi, menutup pembicaraan. (FER).

BERITA TERKAIT