test

News

Jumat, 10 Juli 2020 16:21 WIB

Ke Ponpes Tangguh di Madiun, Kapolri dan Panglima TNI Apresiasi Santri Perangi Covid-19

Editor: Fitriawan Ginting

Kapolri dan Panglima TNI saat tiba di Ponpes. (Foto : PMJ/Dok Polda Jatim).

PMJ- Kapolri Jenderal Idham Azis bersama Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, silaturahmi ke Pondok Pesantren Subulul Huda, Kembang Sawit, Kabupaten Madiun, Jumat (10/7/2020) siang. Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Fadil Imran, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan seluruh pejabat di Polda Jatim ikut mendampingi. Termasuk juga Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Widodo Iryansyah dan jajarannya ada di lokasi.

Ponpes Subulul Huda adalah salah satu Pondok Pesantren Tangguh yang benar-benar mendisiplinkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Jenderal Idham Azis mengapresiasi pesantren tersebut yang benar-benar membantu pemerintah dalam menekan penyebaran virus Corona, khususnya di wilayahnya.

Kapolri dan Panglima TNI saat tiba di Ponpes. (Foto : PMJ/Dok Polda Jatim).

“Protokol kesehatan sangat penting untuk ditegakkan demi menjaga diri dari serangan wabah Covid-19. Pesantren tangguh penting untuk ikut membantu pemerintah dalam penanggulangan Cobid-19. Kami snagat mengapresiasi ini,” tegas Jenderal Idham Azis.

Sementara, Panglima TNI mengatakan, silaturahmi ini sekaligus untuk melihat langsung dilapangan, salah satunya pesantren tangguh Subulul Huda, Madiun.

"Ponpes sudah masuk pada Ponpes Tangguh, sehingga apa yang sudah dilaksanakan disini adalah sesuai dengan protokol kesehatan. Kita lihat seluruh santri disini selalu menggunakan masker, kemudian menjaga jarak, dan insyaallah juga tiap hari mencuci tangan, paling tidak lima kali sehari mencuci tangan,” tandas Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Kapolri dan Panglima TNI tetap perhatikan protokol kesehatan. (Foto :PMJ/Dok Polda Jatim).

Hadi Tjahjantoijuga meminta agar pengasuh pondok pesantren untuk tetap melaksanakan kebiasaan tersebut serta menularkan kepada masyarakat yang lain diluar pesantren.

"Jadi apa yang sudah dilaksanakan dan disampaikan oleh pengasuh pondok pesantren, saya minta untuk tetap dipertahankan dan juga menularkan kepada masyarakat, karena ibu gubernur juga memberikan bantuan masker kepada masyarakat, supaya masyarakat juga mengikuti apa yang sudah dilaksanakan di pesantren ini." pinta Panglima.

"Saat ini Jawa Timur sudah pada, Zona kuning menuju hijau. TNI-POLRI sudah diterjunkan sejak awal untuk membantu pemerintah daerah, dalam rangka pendisiplinan protokol kesehatan dan dampai sekarang terus dilaksanakan. Saya dan Kapolri hanya ingin melihat secara langsung kebawah, terutama adalah pondok pesantren. Untuk pasar tradisional, Mall, sampai saat ini prajurit TNI dan Polti semua masih eksis disana untuk mengawasi protokol kesehatan." sambung Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. (Gtg-03).

BERITA TERKAIT