test

News

Jumat, 7 Agustus 2020 11:17 WIB

Jelang H-4, Jumlah Relawan Vaksin Corona Masih Kurang

Editor: Hadi Ismanto

Ketua Tim Riset Vaksin Covid-19, Kusnandi Rusmil (Foto: PMJ News/Unpad)

PMJ - Jelang empat hari pengujian vaksin virus corona, angka jumlah relawan baru mencapai 800 orang lebih. Sedangkan kebutuhan uji klinis tersebut membutuhkan sekitar 1.620 relawan.

Ketua Tim Riset Vaksin Covid-19, Kusnandi Rusmil yakin dapat memenuhi kuota. Ia pun berharap relawan uji coba vaksin virus corona hanya warga yang berdomisili dan memiliki identitas asli Kota Bandung.

"Jadi yang dianjurkan dan yang yang akan diterima (relawan vaksin corona) itu yang dari Kota Bandung yang ada kartu penduduk Bandung," ungkap Kusnandi di Kantor Biofarma Kota Bandung, Kamis (6/8/2020).

Ketua Tim Riset Vaksin Covid-19, Kusnandi Rusmil (Foto: Unpad)

Menurut Kusnandi, tidak mengizinkan warga luar Kota Bandung bukan tanpa alasan. Ia beranggapan dalam penelitian uji vaksin virus corona akan memakan waktu lebih dari dua hari, jika mempersilahkan relawan dari luar Kota Bandung maka tidak efisien.

"Ini kan saya katakan bahwa selama ini dia (relawan) akan datang lima kali datang, jadi kalau takutnya nanti selama ini nanti mereka ada keperluan mendadak atau bagaimana jadi sulit," ungkapnya.

Selain efisiensi waktu, Kusnandi menjelaskan bahwa selama penelitian relawan juga akan terus dipantau dari segi kesehatan dan beberapa hal lainnya. Untuk mempermudah semua hal tersebut, lebih mungkin dikhususkan warga Kota Bandung.

"Warga Kota Bandung dipilih maksudnya supaya nanti gampang kita memantaunya. Jadi kalau di luar kota Bandung dari panitia juga dari kita dari tim akan susah memantaunya," terangnya.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Dok PMJ News)

Sebelumnya, menanggapi belum terpenuhinya kuota relawan pengujian vaksin covid-19 ini juga menjadi perhatian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Karenanya, ia meminta pimpinan daerah mengajukan diri jadi relawan vaksin.

"Jika tidak ada halangan dari unsur kesehatan pribadi, maka Forkominda pun akan menjadi relawan untuk pengetesan vaksin. Sehingga kalau pimpinannya juga melakukan, Insya Allah rakyatnya juga akan meyakini proses vaksin ini berjalan dengan lancar," tegas Ridwan Kamil.(Hdi)

BERITA TERKAIT