PMJ - Polisi menggerebek pesta Disc Jockey (DJ) di sebuah vila di daerah Ciwidey, Kabupaten Bandung, Sabtu (12/9/2020) malam. Dari 48 orang yang diperiksa oleh Direktorat Narkoba Polda Jawa Barat, enam orang diamankan karena positif metamphetamine (sabu).

"Enam orang telah diperiksa positif, setelah selesai pemeriksaan diantar ke BNNP untuk rehab," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, Selasa (15/9/2020).

Erdi mengatakan, keenam orang DJ tersebut belum ditetapkan sebagai tersangka. Namun, pihak kepolisian masih melakukan pengembangan kasus. Pasalnya, dalam pengerebekan ini hanya ditemukan alat hisap sabu. Petugas menduga sabu sudah habis digunakan.

"Sementara masih didalami, dikumpulkan kemudian yang enam dilakukan pemeriksaan terkait konsumsi yang digunakan dan akan didalami barang berasal dari mana. Diduga (sabu) sudah habis digunakan," tuturnya.

Menurut Erdi, penggerebekan ini dilakukan atas laporan masyarakat terkait adanya keramaian di vila tersebut. Setelah didatangi, polisi juga mendapatkan peserta pesta tersebut melanggar aturan protokol kesehatan.

"Kebetulan pesta yang sedang dilaksanakan itu tanpa izin dan kita lihat mereka tidak menggunakan masker sesuai ketentuan 3M," jelasnya.(Hdi)