test

Figur

Selasa, 14 April 2020 10:33 WIB

Makamkan Jenazah Pasien Covid-19 yang Telantar, Bripka Jerry Diganjar Hadiah Beasiswa SIP

Editor: Ferro Maulana

PMJ - Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mengapresiasi anggotanya Bripka Jerry Tumundo karena berani dan ikhlas membantu memakamkan jenazah pasien covid-19 yang sempat terlantar selama dua jam.

Bripka Jerry yang berdinas di Polsek Dimembe, Minahasa Utara langsung diberi hadiah beasiswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP).

"Saya atas nama pribadi dan institusi Polri respek sama hasil kerja kemanusiaan kamu, saya terima kasih. Seluruh anggota Polri bangga akan ketulusanmu bekerja membantu memakamkan korban akibat Covid-19,” terang Jenderal Idham ketika melakukan sambungan video call WhatsApp dengan Jerry, Senin (13/04/2020).

Jenderal Idham Azis menghubungi Bripka Jerry melalui call WA. (Foto: Dok Net/ Ist/ Ilustrasi)

Sebelum memberikan beasiswa sekolah, Kapolri sempat mempertanyakan pangkat Jerry yang sudah berkeluarga dan mempunyai tiga anak tersebut.

"Sudah bisa sekolah belum,” tanya Idham.  "Sudah bisa Jenderal,” jawab Jerry sembari mengaku belum pernah ikut Sekolah Inspektur Polisi.

Mendengar jawaban anak buahnya, mantan Kapolda Metro Jaya ini langsung memberikan surat telescoting atau keistimewaan jalur agar Jerry bisa melanjutkan sekolah Perwira.

"Nanti tahun depan masuk SIP ya. Bilang ke istri, Pak Kapolsek dan Kapolres, bilang Kapolri tadi telepon, nanti surat (telescoting)-nya saya kirim ke Kapolda ya,” tegas Idham.

Terpisah, Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Royke Lumowa menyambut positif apresiasi Kapolri kepada anggotanya yang melakukan tugas kemanusiaan secara tulus dan ikhlas.

"Penghargaan ini menjadi pemicu semangat semua insan Bhayangkara Bumi Nyiur Melambai di dalam menjaga Ibu Pertiwi dengan setulus hati,” tandasnya.

Kronologis Bantu Pemakaman

Menelisik kronologis ke belakang jasa Bripka Jerry, jenazah seorang pasien Covid-19 yang hendak dikuburkan di Desa Wusa Kecamatan Talawaan, Kabupaten Minahasa Utara pada Jumat 10 April 2020 lalu sempat terlantar.

Ketika mobil jenazah milik RSUP Prof Kandouw tiba di lahan pekuburan sekitar pukul 10.30 Wita dengan pengawalan polisi, tidak ada satu pun tenaga medis Dinas Kesehatan Minahasa Utara (Minut) yang berada di lokasi.

Akibatnya jenazah tersebut sempat terlantar sekitar dua jam di areal pekuburan. Seorang sopir ambulans dengan memakai Alat Perlindungan Diri (APD) yang membawa jasad itu pun bingung mau berbuat apa di samping liang lahat yang sudah digali keluarga yang bersangkutan.

Tak tega melihat langsung peristiwa tersebut, Bripka Jerry Tumundo yang ikut mengawal mengabil inisiatuf dengan turun langsung membantu. Dengan memakai APD, dibantu sopir ambulans, anak almarhumah dan kepala lingkungan mereka langsung melakukan proses pemakaman jenazah

Aksi dari anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Dimembe, Kabupaten Minut, Sulawesi Utara itu tak pelak menjadi viral dan mendapat apresiasi langsung dari Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis.

Penghargaan dari Kompolnas

Sementara itu, Komisioner Kompolnas RI Dede Farhan Aulawi mengapresiasi dan memberi penghargaan yang setinggi-tingginya untuk Bripka Jerry. Insan Bhayangkara seperti itu hendaknya bisa menjadi teladan bagi yang lainnya, termasuk masyarakat Indonesia.

” Pengabdian tanpa henti menunjukkan kecintaan sejati pada negeri. Selamat buat para insan Bhayangkara sejati, setiap jejak pengabdianmu selalu membuat bangga Ibunda Pertiwi,” pungkasnya. (FER).

BERITA TERKAIT