test

Politik

Rabu, 15 April 2020 08:03 WIB

Ini Hasil Join Statment KTT Khusus ASEAN Plus Three Dalam Hadapi Wabah Virus Corona

Editor: Ferro Maulana

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi. (Foto: Dok Net/ Ist)

PMJ - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Plus Three yang berlangsung pada Selasa (14/04/2020) menghasilkan sejumlah pernyataan kerjasama antarnegara anggota.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi memaparkan sejumlah join statment dihasilkan dalam konferensi virtual antara negara ASEAN dan tiga negara lainnya yakni Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan.

“Intinya adalah kita ingin usulkan agar 10 persen dari dana kerja sama ASEAN Plus One dan Asean Plus Three ini 10 persen direalokasi untuk langkah darurat misalnya pembelian alat kesehatan yang diperlukan oleh negara-negara ASEAN,” terang Retno melalui pernyataan persnya secara virtual.

Retno menyebut keluarnya hasil KTT khusus Asean Plus Three, menunjukkan solidaritas para pemimpin negara ASEAN dan kesatuan untuk bersama menangani menghadapi wabah Covid-19.

Berikut hasil join statment KTT Khusus ASEAN Plus Three yang diikuti oleh anggota negara ASEAN dan tiga negara lainnya Jepang, Tiongkok dan Korsel.

Pertama, komitmen memperkuat bertukar informasi kebijakan kerja sama teknis clinical treatment dan lain-lain.

Kedua, memperkuat kapasitas nasional dan kawasan untuk mempersipakan respon pandemi, juga menekankan pentingnya perlindungan pekerja kesehatan, pasokan obat dan alat kesehatan mencukupi.

Ketiga, mempertimbanhkan untuk membentuk ASEAN Plus three Reserve of Essencial Medical Suply yang mempermudah negara APT merespon keperluan emergency.

Keempat, para pemimpin berkomitmen memperuat kerja sama sains termasuk melalui training epidemologi dan meningkatkan inovasi guna mempromosikan melawan respon Covid-19.

Kelima, mendorong kerja sama kapasitas di sektor kesehatan masyarakat termasuk meningkatkan kapasitas fasilitas kesehatan untuk menangani infeksi, pelatihan pekerja kesehatan dan lain-lain.

Keenam, berupaya menjamin tersedianya dana guna menangani pandemi termasuk membentuk Covid-19 Asean Respon Fund yang merupakan realokasi dari kerja sama Asean Plus One dan APT dengan kemungkinan dari dukungan negara Asean Plus Three.

Ketujuh, peningkatan kerja sama perlindungan warga negara. Ini dinilai penting oleh negara APT.

Kedelapan, menekankan membuka komitmen perdagangan dan investasi.

Kesembilan, meningkatkan upaya bersama untuk mempersiapkan pos pandemic recovery. Menstimulasi resiliansi ekonomi keuangan dan lain-lain.

“Itu hasil dari pertemuan KTT ASEAN Plus Three bagi penanganan Covid-19,” pungkas Retno. (Kemenlu/ FER).

BERITA TERKAIT