PMJ- Polres Bandara Soetta bersama Joint Operation DJBC sukses menggagalkan upaya penyelundupan narkotika dengan total barang bukti sebanyak 8.141 gram methamphetamine, 73 butir MDMA/Extacy, 35 gram ganja dan 1 alat hisap shabu. Hal itu dilakukan dengan 6 orang tersangka yang berhasil diamankan terdiri dari 4 WNA dan 2 WNI. Adapun modus yang di lakukan oleh tersangka adalah menyelundupkan barang haram itu dengan memasukkan methamphetamine ke dalam kaleng saus tomat merk Ricci dan Lena. [caption id="attachment_17269" align="alignnone" width="1280"] Polres Bandara Soetta bersama jajarannya saat jumpa pers penyelundupan narkoba. (Foto : Dok PMJ).[/caption] “Empat tersangka WNA kami amankan. Mereka dibantu oleh 2 tersangka WNI dalam aksinya. Kami sedang melakukan penyidikan terkait jaringan narkotika yang kami duga mereka adalah sindikat International,” tegas Kapolres Bandara Soetta Kombes Pol Victor Togi Tambunan S.H., S.I.K kepada pmjnews.com, Selasa (12/3). Modus para tersangka membawa barang tersebut dari Afrika Barat menuju Jakarta menggunakan pesawat Emirat Airline, dengan rute penerbangan Guinea-Dubai-Jakarta. Dan selanjutnya dilakukan control delivery oleh petugas gabungan Sat Narkoba Polresta Bandara Soetta dan Direktorat P2 DJBC. [caption id="attachment_17272" align="alignnone" width="1280"] Barang bukti yang dibawa tersangka dan diamankan Polisi. (Foto : Dok PMJ).[/caption]   “Saat ini para tersangka langsung kami amankan dan dilakukan penyidikan. Seluruh barang bukti telah kami amankan,” tandas Victor Togi Tambunan. Dalam kesempatan itu, hadir juga Kepala BC. Bandara Soetta Bpk. Erwin Situmorang, Danramil Batu Ceper Mayor Bambang, Perwakilan Granat Bpk. Ashar Suryosubroto, Kabid P2 Bea Cukai bpk Hengki, Perwakilan dari Otban, Perwakilan dari imigrasi, Perwakilan dari karantina Bpk. Eka D. Yanto dan Perwakilan dari BKIPM. (Gtg-03).