PMJ – Polsek Matraman tengah menyelidiki kasus penemuan mayat bayi yang disembunyikan oleh ibu kandungnya. Kejadian bermula saat polisi menerima laporan dari pihak RSUD Matraman, pada Jumat (28/6/2019) sekitar pukul 15.00 WIB. “KSPK menerima telepon dari RSUD Matraman dan memberitahukan bahwa ada seorang ibu melahirkan dan bayi meninggal dan masih disimpan di rumah,” terang Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Timur AKP Diah Tin Agustina kepada pmjnews.com, Jumat (28/6/2019). “Selanjutnya pengendali Iptu Riyanta, Kanit Reskrim Iptu Sidi Horman, piket SPK dan piket reskrim mendatangi RSUD Matraman dan benar di ruang perawatan kebidanan lantai dasar seorang ibu berinisial MK sedang dalam perawatan karena habis melahirkan,” sambungnya. Setrelah diinterogasi, MK mengetahui kalau anak yang dilahirkannya itu merupakan hasil hubungan dengan pacarnya berinisial IS. “Kemudian pada hari kamis tangal 27 Juni 2019 sekira Jam 18.30 WIB, MK merasa mules mau buang air dan pergi ke kloset,” terang AKP Diah. “Setelah duduk di kloset bayi langsung keluar dan tidak menangis. Setelah melihat bayi tidak menangis dan meninggal dunia si ibu bingung dan takut sama majikan, akhirnya si ibu mengambil kantong plastik untuk membungkus bayi yang selanjutnya disimpan di atas kusir tempat jemuran,” tambahnya. Kemudian pada Jumat (28/6/2019) sekitar pukul 06.00 WIB, Ibu MK meminta tlng kepada saksi LI untuk diantar ke RSUD Matraman karena pendarahan. “Sekitar pukul 08.30 WIB, suster minta tolong mengambil bayi di rumah majikan MK yang disimpan di atas kursi tempat jemuran,” ujar AKP Diah. “Selanjutnya bayi yang sudah meninggal diambil oleh saksi LI dan diserahkan kepada dokter RSUD Matraman. Selanjutnya mayat bayi dikirim ke RS Polri untuk divisum. Perkara ditangani Unit PPA Polres Metro Jakarta Timur,” pungkas AKP Diah. (BHR)