PMJ - Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa kasus prostitusi online yang melibatkan PA yang merupakan finalis Putri Pariwisata, ternyata berkenaan dengan jaringan muncikari Vanessa Angel. Pelakunya juga mempunyai hubungan dengan muncikari di kasus Vanessa.

Kapolda Jawa Timur Irjen Luki Hermawan menjelaskan, bahwa sebagian dari muncikari Vanessa Angel pindah ke kelompok prostitusi online ini. Karena itu, Luki menginstruksikan penyidik untuk memeriksa digital forensiknya.

"Kita perintahkan lagi untuk membongkar digital forensiknya. Karena kita dapat laporan baru sepintas, bahwa orang-orang yang dulu ada di kelompok yang pernah kami ungkap sebelumnya. Ternyata orang-orang itu sudah sebagian hijrah ke kelompok ini," tutur Luki di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Rabu (30/10/2019).

Masih dari keterangan Luki, prostitusi online ini juga menawarkan para publik figur. Bahkan, para muncikari di kasus tersebut mendapatkan bimbingan dari muncikari Vanessa.

"Jadi ini ada kaitannya. Orang-orangnya yang dulu dibina muncikarinya VA ini beberapa orang kami lihat sepintas loh ini kan ada di muncikari yang dulu. Ini nanti akan kami lihat lagi," sambung Luki.

Penangkapan Sonny

Sebelumnya, polisi juga telah menangkap Sony Dewangga yang merupakan DPO muncikari kasus prostitusi online yang melibatkan finalis Putri Pariwisata, PA. Ternyata, muncikari ini terkait dengan muncikari Vanessa Angel.

"Iya betul (berkaitan dengan Vanessa Angel, red)," demikian kata Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan.

Ia membeberkan terdapat beberapa muncikari yang dulu terlibat jaringan prostitusi online Vanessa Angel ikut terlibat dalam jaringan ini. Prostitusi online ini juga menawarkan para publik figur.

"Jadi ini ada kaitannya, orang-orangnya yang dulu dibina muncikarinya VA ini beberapa orang kami lihat sepintas loh ini kan ada di muncikari yang dulu. Ini nanti akan kami lihat lagi," sambung Luki.

Di samping itu, lanjut Luki, pihaknya juga telah mengantongi biodata berkenaan siapa saja artis yang terlibat dan tarifnya. Tetapi, Luki masih enggan mengungkapkannya di depan media. "Itu sudah ada. Ini lebih detail ada tarifnya," tutupnya. (FER).