test

Hukrim

Senin, 22 Juni 2020 16:48 WIB

Terkait John Kei, Kapolri: Negara Tidak Boleh Kalah dengan Preman

Editor: Ferro Maulana

Kapolri Jenderal Pol Idham Azis dan Jajarannya memberikan keterangan (Foto: PMJ News).

PMJ - Kapolri Jenderal Pol Idham Azis turut menyoroti penyerangan yang dilakukan oleh kelompok preman John Kei terhadap Nus Kei di Cluster Australia, Green Lake, Tangerang dan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.

Bahkan, Idham meminta jajarannya untuk tidak memberikan ruang terhadap kelompok premanisme yang membuat masyarakat resah dan takut.

“Kuncinya adalah negara tidak boleh kalah dengan preman,” tegas Idham kepada pewarta, Senin (22/06/2020).

Idham kembali menegaskan, penganiayaan dengan alasan apapun tidak dibenarkan. Mantan Kabareskrim Polri tersebut meminta agar proses hukum terhadap kelompok John Kei itu terus dikawal.

“Kita proses dan kita kawal hingga ke persidangan nanti,” tutur Idham menegaskan.

Diberitakan sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya meringkus John Kei bersama 29 anak buahnya di markasanya yang berada di Jalan Tytyan Indah Utama X, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (21/06/2020) malam.

Mereka dibekuk terkait dengan kasus penyerangan yang terjadi di cluster Australia, Green Lake, Tangerang dan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.

Kapolda Irjen Nana Sudjana menjelaskan motif penyerangan yang terjadi di perumahan Green Lake City, Tengerang dan Duri Kosambi, Jakarta Barat dilatarbelakangi oleh masalah hasil penjualan tanah. Hal tersebut diketahui setelah penyidik memeriksa para tersangka secara intensif. (FER).

BERITA TERKAIT