logo-pmjnews.com

News

Rabu, 1 November 2023 19:06 WIB

Menlu: Kemungkinan Evakuasi WNI dari Palestina Hari Ini

Editor: Hadi Ismanto

Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi. (Foto: PMJ News/YouTube Kemenlu).
Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi. (Foto: PMJ News/YouTube Kemenlu).

PMJ NEWS - Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri menyampaikan proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Gaza, Palestina kemungkinan akan dilakukan hari ini Rabu (1/11/2023).

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan proses evakuasi kemungkinan tidak dapat dilakukan sekaligus, melainkan akan dilakukan secara bertahap.

"Sejak dini hari, kita terus lakukan kontak di lapangan untuk mencoba melakukan evakuasi. Tentunya informasi ini kita sampaikan setelah kita lakukan kontak dengan banyak sekali pihak," ungkap Retno kepada wartawan.

"(Evakuasi) kemungkinan besar tidak akan dapat dilakukan sekaligus tapi dilakukan bertahap dan dengan mengutamakan keselamatan. Sekali lagi dengan mengutamakan keselamatan," sambungnya.

Pada kesempatan yang sama, Retno kembali menegaskan kata 'kemungkinan' dalam proses evakuasi hari ini. Menurut dia, situasi di Jalur Gaza dapat terus berubah dan tidak bisa diprediksi.

"Kemungkinan evakuasi akan dapat dilakukan hari ini. Saya ingin garis bawahi kata kemungkinan. Karena situasi tidak pernah kita dapat duga," ucapnya.

Sementara untuk kondisi WNI saat ini, Retno menjelaskan WNI di Gaza dalam kondisi baik meskipun di tengah konflik Hamas-Israel. Dia juga memastikan akan terus melakukan komunikasi dengan masyarakat Indonesia.

"Mengenai warga negara kita, sejauh ini kita memperoleh informasi bahwa kondisi warga negara kita dalam keadaan baik. Baik di sini bukan berarti baik seperti kita yang sekarang di sini. Baik di tengah situasi yang sangat tidak baik," ujar Retno

"Kita terus lakukan kontak dengan mereka dan kontaknya pun on and off. Kadang nyambung-kadang tidak nyambung. Karena memang situasi, sehingga komunikasi tidak selamanya lancar, tapi kita berusaha," imbuhnya.

BERITA TERKAIT