test

Kesehatan

Minggu, 15 Oktober 2023 16:15 WIB

Selain Diabetes, Studi Ungkap Konsumsi Gula Berlebih Bisa Sebabkan Alzheime

Editor: Hadi Ismanto

Konsumsi gula berlebih beresiko mengganggu kesehatan. (Foto: Kolase PMJ News).

PMJ NEWS - Kebanyakan orang hanya tahu apabila mengonsumsi gula berlebih akan menyebabkan diabetes. Namun, pada kenyataannya, kebiasaan ini ternyata juga bisa menyebabkan alzheimer.

Penyakit alzheimer adalah gangguan pada otak yang dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk berpikir, mengingat, dan melakukan aktivitas sehari-hari.

Seperti dilansir dari laman Healthline, Minggu (15/10/2023), sebuah studi tahun 2022 yang mengikutsertakan 37.689 orang menemukan hubungan antara asupan gula tinggi dengan peningkatan risiko alzheimer berada di antara wanita.

Mereka yang mengonsumsi sekitar 10 gram (2,4 sendok teh) gula per hari memiliki peningkatan risiko terbesar. Laktosa, gula yang ditemukan dalam susu dan produk susu, memiliki hubungan terkuat dengan alzheimer," demikian dikutip dari penelitian tersebut.

Gula darah tinggi dari diabetes juga merupakan faktor risiko sumber untuk mengembangkan penyakit alzheimer. Kondisi itu dapat mempromosikan pertumbuhan plak amiloid di otak, ciri khas alzheimer.

Selain itu, para peneliti pernah berpikir ini benar untuk sebagian besar orang dewasa yang lebih tua. Mereka menemukan bahwa risikonya dapat dimulai lebih awal.

Sementara studi lain di tahun yang sama yang mengikutsertakan 4.932 orang menemukan bahwa hubungan antara alzheimer, gula darah tinggi, dan kolesterol tinggi dapat dimulai dini di usia 35 tahun.

Para peneliti mengikuti para peserta selama beberapa dekade. Mereka menemukan bahwa mengelola kadar kolesterol dan gula darah sejak dini dapat membantu menurunkan risiko terkena alzheimer di kemudian hari.

Dari hal tersebut ditemukan bahwa ketika kadar gula darah naik, seseorang akan mengalami banyak penanda pencitraan otak dari penurunan kognitif, terlepas dari perbedaan berat badan dan insulin.

BERITA TERKAIT