PMJ NEWS - Beredar sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan bercak darah di dalam sebuah minimarket di Jalan Pusdiklat Depnaker, Makasar, Jakarta Timur. Ini diunggah akun Instagram dengan nama pengguna @info_pinang_ranti. Dalam video terlihat bercak darah dari pintu masuk hingga ke meja kasir yang diduga telah terjadi peristiwa perampokan.

Terkait dengan hal tersebut, Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Mochamad Zen mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22.30 WIB dengan modus pura-pura membeli rokok.

“Ada satu orang masuk pura-pura mau beli rokok. Udah penutupan tokonya. Masuk satu, kemudian nyusul dua. Satu orang itu belum transaksi, baru tanya ‘Ini udah tutup ya?’. Dua karyawan didorong ke tempat brankas. Langsung ngancem pakai golok ke karyawan,” ujar Zen dalam keterangannya, Jumat (10/8/2023).

Namun aksi perampokan tersebut gagal karena dua karyawan minimarket berinisial FF (23) dan MF (20) berhasil sembunyi di ruangan tempat brankas saat digiring pelaku.

Lebih lanjut, mengenai darah yang berceceran di lantai minimarket diduga karena senjata tajam pelaku sendiri yang dibawa ketika korban berusaha menutup pintu ruangan brankas.

“Korban (karyawan minimarket) selamat enggak ada luka atau kena bacok. Justru korban bingung banyak darah. Kemungkinan, prediksi korban, waktu tarik-tarikan pintu, pelaku kena sajamnya sendiri atau gimana,” kata Zen.

Saat di dalam ruangan, korban kemudian meminta tolong melalui telepon hingga pelaku panik meninggalkan minimarket.

Perihal kerugian akibat peristiwa tersebut, Zen belum dapat menyampaikan secara pasti karena dari pihak Minimarket masih dalam proses perhitungan.

“Rokok yang diambil belum tahu berapa, masih dihitung kepala toko. Karena enggak berhasil ambil brankas, jadinya ambil rokok sekalian mereka lewat untuk kabur. Uang di kasir ada kemungkinan hanya menyisa dikit di sana karena sebagian besar sudah masuk brankas,” tandasnya.