logo-pmjnews.com

News

Senin, 19 Juni 2023 11:23 WIB

Respon Kadispenal Soal Video Viral Pengeroyokan Anggota TNI AL ke Pemuda

Editor: Fitriawan Ginting

Ilustrasi kasus pengeroyokan. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Fifi).
Ilustrasi kasus pengeroyokan. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Fifi).

PMJ NEWS - Viral sebuah video dari seorang yang mengaku menjadi korban pengeoroyokan yang diduga dilakukan oleh Anggota TNL AL yang diunggah oleh akun @rfkhbwzr.

"@_TNIAL_ Izin melaporkan telah terjadi pengeroyokan terhadap diri saya sendiri oleh anggota TNI AL Mako Marinir Cilandak berjumlah 5 org atau lebih menggunakan senjata knuckle dan pisau lipat. Lokasi kejadian di simpang pertigaan antara Jl. Prapanca Raya dan Jl. Kemang Raya," ungkap akun tersebut, Senin (19/6).

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma Wira Hady merespon, bahwa kejadian tersebut sudah masuk dalam laporan ke TNI AL.

"Kejadian sudah dilaporkan ke TNI AL, untuk update akan kami sampaikan secepatnya. Masih menunggu kronologi kejadian dari Kormar,” kata Wira Hady, Senin (19/6/2023).

Namun demikian, berdasarkan pengakuan akun @rfkhbwzr, kejadian bermula saat dirinya bersama dengan sepupunya beriringan dari arah Wali Kota Jakarta Selatan menuju HAKA Dimsum di Jalan Kemang Selatan.

"Sekitar pukul 2.15 WIB saya dan sepupu beriringan 2 mobil dr arah walkot jaksel menuju HAKA Dimsum di Jl Kemang Selatan VIII. Saat berada di pertigaan Prapanca Raya dan Kemang Raya kami terhenti lampu merah disana lah melihat 3 orang dengan motor dari arah yang berlawanan," jelas akun itu.

"Ketika traffic light menyala hijau kami melaju kendaraan kami, namun di hadang oleh para pelaku yang hendak menuju Kemang Raya. Para pelaku tidak terima karena tidak kami beri jalan, padahal pada pertigaan tersebut ada rambu yang melarang belok kanan & putar arah," urainya.

"Akibat penghadangan tersebut kami sempat berdebat dengan para pelaku. Kemudian sekitar pukul 2.30 WIB salah satu pelaku mulai memprovokasi untuk menganiaya saya yang kemudian diikuti oleh orang-orang lainnya secara beramai-ramai melakukan pengeroyokan terhadap saya," terangnya.

"Salah satu pelaku sempat menunjukan pisau kepada saya namun saya melawan dan merekam hal tersebut. Setelah saya hampiri pelaku seperti di video, muncul teman-teman pelaku 3/4 orang," tandas keterangan tersebut.

BERITA TERKAIT