Rabu, 10 Mei 2023 10:43 WIB
Jenazah Penembak Kantor MUI Dijemput Keluarga, Dimakamkan di Lampung
Editor: Fitriawan Ginting
Penulis: Fajar Ramadhan
PMJ NEWS - Jenazah tersangka penembak kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat, Mustopa (60), telah selesai diautopsi untuk kepentingan penyidikan dan didapati penyebab meninggalnya tersangka dalam kasus karena serangan jantung.
Saat ini jenazah dari tersangka sudah dijemput oleh pihak keluarganya dalam satu rangkaian proses dari Penyidik.
“Almarhum sudah dijemput keluarganya dan sudah kami serahkan kepada penyidik dan penyidik sudah menyerahkan kepada keluarga. Jadi satu rangkaian,” kata Kasubdit DVI Polri AKBP Nugroho Lelono , Selasa (9/5/2023).
Nugroho menyebutkan, berdasarkan keterangan dari keluarganya, jenazah tersangka Mustopa rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya di Lampung.
“Saat ini oleh keluarga rencana akan dibawa ke Lampung dimakamkan di makam keluarga,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, hasil autopsi terhadap jenazah tersangka pelaku penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat, Mustopa NR (60), mengungkap penyebab meninggalnya tersangka.
Dokter Forensik Polri, dr Arfiani, mengatakan bahwa penyebab kematian tersangka dalam peristiwa penembakan tersebut yakni karena serangan jantung.
“Dari pemeriksaan dalam kami tekukan adanya gambaran penyakit infeksi pada paru dan ada gambaran serangan jantung. Kami dari tim dokter forensik, korban mati karena serangan jantung diperberat infeksi pada parunya,” ujar dr Arfiani dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jumat (5/5/2023).
Arfiani lalu menyampaikan terdapat luka-luka yang berada di luar tubuh jenazah Mustopa. Kendati demikian, ia memastikan luka-luka itu tidak berdampak fatal.
“Ditemukan luka-luka tapi lukanya tidak potensi menyebabkan kematian. Ada luka dangkal di bibir, lutut, luka lecet kecil di pipi, ada memar disertai bengkak di pipi,” jelasnya.